Model seksi Destiara mengaku tak kapok jadi caleg
Caleg PKPI ini mengaku habis Rp 50 juta selama masa kampanye.
Calon anggota legislatif dari Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) Dapil Jawa Barat, Destiara Talita mengaku tak terlalu ambil pusing terkait perolehan suara PKPI yang hanya mencapai suara sekitar satu persen.
Saat ditanya perolehan suara di dapilnya, Destiara mengaku was-was lantaran kurang sosialisasi, ia mengaku pasrah jika dirinya nanti tak lolos Parlemen.
"Belum sih. Pasrah saja. Enggak yakin. Saya kurang sosialisasi ke dapil. Terutama Indramayu," katanya melalui pesan singkat kepada merdeka.com, Senin (14/4).
Meski tetap pesimistis lolos Parlemen, Destiara yang baru pertama kali terjun ke dalam dunia politik mengatakan tak akan kecewa berat dan sampai stres, jika nantinya gagal duduk di kursi Parlemen.
"Alhamdulillah enggak sampai stres. Saya cuma keluarin uang enggak sampai Rp 50 juta. Relain saja anggap uang untuk belajar politik," ungkapnya.
Jika nantinya tak lolos, sambungnya, Ia pun tetap optimis dan tetap akan mengikuti pesta demokrasi pada lima tahun mendatang. Walaupun dia tak memberikan kepastian apakah tetap bernaung di bawah partai besutan Sutiyoso itu.
"Kalau yang pertama boleh gagal. Untuk yang berikutnya jangan sampai gagal lagi. Kalau soal itu lihat nanti saja," lanjutnya.
Sementara untuk statusnya sebagai seorang publik figur, Destiara memastikan sudah menanggalkan profesi itu sejak dirinya masuk ke dalam dunia politik.
"Saya tetap konsisten untuk ninggalin dunia model yang sudah bikin image saya jelek di mata masyarakat," tuturnya.
Baca juga:
Caleg seksi Destiara Talita pasrah peluang lolos ke DPR kecil
Kisah Maria Eva, pedangdut seksi yang gagal melaju ke Senayan
Benarkah caleg artis tak ada isinya?
Kisah Destiara, model seksi yang banting setir jadi caleg PKPI
Angel Lelga, 'insyaf' dari artis panas jadi caleg PPP
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kapan P.K. Ojong meninggal? Sebulan kemudian, Ojong meninggal dunia pada 31 Mei 1980.
-
Kenapa Pemilu di Indonesia penting? Partisipasi warga negara dalam Pemilu sangat penting, karena hal ini menunjukkan dukungan dan kepercayaan terhadap sistem demokrasi yang berlaku.
-
Kenapa Pavlopetri tenggelam? Penyebab tenggelamnya Pavlopetri masih belum diketahui. Meskipun demikian, beberapa ahli meyakini kota itu mungkin tenggelam akibat gempa bumi yang terjadi sekitar tahun 1000 SM atau 375 M.
-
Apa itu Pecel Semanggi? Pecel Semanggi adalah makanan khas Surabaya yang terbuat dari daun semanggi yang dikukus, kemudian dinikmati dengan sambal atau bumbu semanggi.
-
Kapan PPK Pemilu dibentuk? Menurut peraturan tersebut, PPK dibentuk paling lambat 60 hari sebelum hari pemungutan suara.