Naik Turun Elektabilitas Tiga Pasang Capres-Cawapres di Pulau Jawa
Poltracking Indonesia merekam naik turunnya elektabilitas tiga pasangan calon presiden dan calon wakil presiden di Pulau Jawa.
Poltracking menggelar survei terbaru pada 28 Oktober-3 November 2023.
Naik Turun Elektabilitas Tiga Pasang Capres-Cawapres di Pulau Jawa
Poltracking Indonesia merekam naik turunnya elektabilitas tiga pasangan calon presiden dan calon wakil presiden di Pulau Jawa. Poltracking menggelar survei terbaru pada 28 Oktober-3 November 2023.
Pertama, di Jawa Barat pasangan Prabowo-Gibran masih unggul dengan angka 39,5 persen. Tetapi mengalami penurunan dari survei September yaitu 42,6 persen.
Urutan kedua dipegang oleh pasangan Anies-Muhaimin yang mengalami lonjakan besar di Jawa Barat. Yaitu dari 21,6 persen pada September 2023 menjadi 32,6 persen.
- Survei Poltracking Pilkada Jabar: Dedi Mulyadi-Erwan 65,9%, Syaikhu-Ilham 11,8%, Jeje-Ronal 2,9%
- Survei Poltracking: 86,5% Warga Jateng Puas Kinerja Jokowi
- Survei Poltracking Pilkada Jatim: Khofifah 55,3%, Risma 22,8% dan Luluk Nur Hamidah 1,8%
- Survei Poltracking Jelang Pencoblosan: Prabowo-Gibran Kuasai Jatim 60%, Anies-Cak Imin 14,9%, Ganjar-Mahfud 17,2%
Sedangkan, pasangan Ganjar-Mahfud juga mengalami kenaikan meski tidak setinggi Anies-Muhaimin. Dari 18,9 persen pada September 2023 menjadi 25,8 persen.
"Anies dan Muhaimin mengalami kenaikan sangat signifikan di Jawa Barat. Ada kenaikan sekitar 11 Persen. Ganjar Mahfud juga mengalami kenaikan tetapi tidak setinggi Anies,"
ujar Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda saat pemaparan survei secara daring, Jumat (10/11).
merdeka.com
Wilayah Jawa Tengah-DIY dipimpin oleh pasangan Ganjar-Mahfud dengan angka 53,3 persen. Tetapi mengalami penurunan dibanding survei September 2023 dengan angka 58,3 persen.
Sementara, Prabowo-Gibran dan Anies Muhaimin mengalami peningkatan di Jawa Tengah-DIY. Prabowo-Gibran dari 15 persen pada September 2023 menjadi 27,2 persen. Anies-Muhaimin dari 8,9 persen menjadi 13,3 persen.
"Ganjar-Mahfud mengalami penurunan,"
ucap Hanta Yuda.
merdeka.com
Terakhir di Jawa Timur, pasangan Prabowo-Gibran dan Anies Muhaimin mengalami kenaikan elektabilitas.
Hanya Ganjar-Mahfud yang tidak terjadi perubahan signifikan.
Prabowo-Gibran dari 36,1 persen pada September 2023, menjadi 41,7 persen di Jawa Timur. Anies-Muhaimin dari 12,8 persen menjadi 17,8 persen.
Sedangkan, Ganjar-Mahfud hanya berubah dari 37,8 persen pada September 2023 menjadi 38,3 persen.
"Pasangan Prabowo-Gibran mengalami kenaikan sekitar 5,6 persen cukup signifikan. Ganjar-Mahfud relatif stabil atau stuck di Jawa Timur. Sementara pasangan Anies-Muhaimin mengalami kenaikan 5 persen di Jawa Timur," papar Hanta Yuda.
Poltracking menggelar survei tatap muka pada 29 Oktober-3 November 2023. Survei menggunakan metode pengambilan sampel multistage random sampling dengan jumlah 1220 responden.
Survei memiliki margin of error kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.