NasDem minta parpol tak sandera RAPBN 2016
Banggar diminta segera menyelesaikan postur anggaran itu.
Wakil Ketua Fraksi Nasdem Johnny G Platte menegaskan bahwa Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2016, harus segera disahkan sebelum masa reses. Maka dari itu Platte berharap tidak ada yang menyandera dalam proses memutuskan RAPBN itu dalam rapat Paripurna DPR nanti.
"Itu tugas kami harus mengawal supaya itu disahkan. Kita berharap tidak ada yang menyandera APBN, kata Johny di Kompleks Parlemen DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (28/10).
Anggota DPR Komisi XI tersebut menjelaskan, saat ini pengajuan RAPBN 2016 sudah masuk di Badan Anggaran (Banggar). Dia berharap Banggar segera menyelesaikan postur anggaran itu. Sehingga setiap fraksi di DPR mendukung pembahasan dan pengesahan dalam waktu dekat.
"Kita berharap besok masuk Banggar, fraksi-fraksi sudah bisa masukkan pandangan mini fraksi, tanggal 30 sudah bisa dilakukan paripurna pengesahan. Kita mengimbau semua fraksi supaya memastikan anggota-anggotanya mengambil langkah-langkah yang sportif agar APBN ini bisa selesai. Ini kan kepentingan bangsa dan negara, kepentingan seluruhnya," tuturnya.
Johnny menambahkan, pihaknya juga menyoroti kebijakan pemutihan pajak atau tax amnesty yang belum memiliki payung hukum. Meski begitu, dia menampik dugaan adanya tax amnesty yang akan diselipkan dalam postur anggaran.
"Jangan membuat opini yang mengacaukan. Itu bukan bagian dari penerimaan negara yang direncanakan di RAPBN 2016," terangnya.