PAN Soal Prabowo Jadi Menteri: Saya Enggak Kebayang Capres Raker Sama Komisi I
PAN Soal Prabowo Jadi Menteri: Saya Enggak Kebayang Capres Raker Sama Komisi I. Yandri tidak bisa membayangkan bagaimana Prabowo saat rapat kerja (Raker) dengan anggota DPR. Dia pun berguyon, khawatir ada anggota yang salah sebut Prabowo yang sudah menjabat sebagai menteri sebagai capres.
Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Yandri Susanto mengaku heran Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bersedia jadi menteri di pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ma'ruf Amin. Padahal, kata dia, Prabowo sempat jadi rival Jokowi di Pilpres 2019.
"Tentu kita kaget juga Pak Prabowo mau jadi menteri ya," kata Yandri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (22/10).
-
Siapa yang diusung oleh partai-partai pendukung Prabowo-Gibran? Dua nama yang santer bakal meramaikan Pilkada Jakarta adalah dua mantan Gubernur Ibu Kota dan Jawa Barat yakni Anies Baswedan dan Ridwan Kamil. Anies sebagai calon inkumben tampaknya bakal diusung oleh partai-partai pendukungnya di Pilpres 2024. Begitu juga dengan Ridwan Kamil yang didukung barisan partai pendukung Prabowo-Gibran.
-
Apa yang ditolak mentah-mentah oleh Prabowo Subianto? Kesimpulan Prabowo lawan perintah Jokowi dan menolak mentah-mentah Kaesang untuk menjadi gubernur DKI Jakarta adalah tidak benar.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Apa yang terjadi saat Pramono Anung dan Puan Maharani bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani, terekam dalam kamera saat dirinya menarik bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung ke hadapan presiden terpilih Prabowo Subianto.
-
Siapa yang bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep menemui Ketum Gerindra Prabowo Subianto.
-
Kenapa elektabilitas Prabowo-Gibran meningkat? Peneliti Litbang Kompas, Bambang Setiawan menjelaskan, meroketnya elektabilitas Prabowo-Gibran lantaran pergerakan akar rumput pasangan nomor urut 2 itu sangat masif.
Yandri tidak bisa membayangkan bagaimana Prabowo saat rapat kerja (Raker) dengan anggota DPR. Dia pun berguyon, khawatir ada anggota yang salah sebut Prabowo yang sudah menjabat sebagai menteri sebagai capres.
"Saya enggak kebayang itu capres nanti Raker sama Komisi I begitu kan. nanti jangan-jangan 'Pak Capres eh bukan Pak Menteri' begitu nah nanti orang nanya begitu kan," ujarnya.
Kendati demikian, Yandri menghormati keputusan Prabowo. Lanjutnya, mungkin dengan jadi menteri Prabowo bisa memperbaiki nama baiknya.
"Tetapi ya sudah lah mungkin itu juga mimpi besar Pak Prabowo bisa aktif kembali, atau mungkin bisa membersihkan nama baiknya selama ini banyak pro kontra ya kan," ungkapnya.
"Dengan adanya jadi menteri dia punya kesempatan untuk mengabdi bagi PAN enggak ada masalah itu," ucapnya.
Sebelumnya, Prabowo Subianto menyatakan bersedia diminta membantu Presiden Joko Widodo di kabinet 5 tahun mendatang. Dia mengaku diminta Jokowi membantu di bidang pertahanan.
"Saya diminta membantu beliau di bidang pertahanan," kata Prabowo di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (21/10).
Dalam pertemuan dengan Jokowi, Prabowo mengaku diberi pengarahan oleh Jokowi terkait tugas-tugas menteri. Dia berjanji akan bekerja sesuai target dan harapan dari Jokowi.
"Tadi beliau pengarahan dan saya akan bekerja sekeras mungkin untuk mencapai sasaran dan harapan yang ditentukan," terangnya.
Baca juga:
FPI soal Manuver Politik Prabowo: Habib Rizieq Belum Komentar, Tapi Memantau
Prabowo Jadi Menteri Jokowi, Gerindra Sebut 'Konstituen Senang-senang Saja'
Ketua MPR Duga Prabowo Dipilih Jadi Menteri Demi Stabilitas Pemerintahan 5 Tahun
Bakal Jadi Menhan, Ini Kritik Prabowo Saat Debat dengan Jokowi soal Pertahanan RI
Jokowi Kembali Panggil Calon Menteri ke Istana Hari Ini
Waketum Gerindra Sebut Posisi Prabowo Jika Jadi Menhan Cocok Dengan Konsep Partai