PDIP buka pendaftaran Pilgub Jatim di hari lahir Pancasila
PDIP buka pendaftaran Pilgub Jatim di hari lahir Pancasila. PDIP) Jawa Timur, mengklaim mendapat instruksi DPP agar segera membuka pendaftaran secara terbuka untuk menjaring bakal calon gubernur (cawagub) dan bacawagub. Hari pendaftaran, dipilih tanggal 1 Juni, karena dinilai keramat.
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Jawa Timur, mengklaim mendapat instruksi DPP agar segera membuka pendaftaran secara terbuka untuk menjaring bakal calon gubernur (cawagub) dan bacawagub. Hari pendaftaran, dipilih tanggal 1 Juni, karena dinilai keramat.
"Instruksi DPP (PDIP) sudah dituliskan, yang pertama mulai SK (surat keputusan) Nomor 04/2015, yang kedua melalui instruksi Nomor 027/2017, yang mana segera DPD-DPD dan DPC-DPC yang akan pilkada, pada satu tahun sebelumnya membuka pendaftaran untuk internal maupun eksternal," terang Sekretaris DPD PDIP Jawa Timur, Sri Untari ditemui di kantornya, Rabu (31/5).
Politikus perempuan yang juga anggota Komisi C DPRD Jawa Timur ini juga menegaskan, berdasarkan instruksi tersebut, DPD PDIP Jawa Timur memilih tanggal 1 Juni 2017. "Begitu instruksinya. Kemudian DPD PDI Perjuangan Jawa Timur memilih tanggal 1 (Juni)."
Mengapa memilih tanggal 1 Juni?
"Tanggal 1 ini khusus, karena Indonesia pertama merayakan lahirnya Pancasila. Mengambil semangat ideologis itu, kami membuka pendaftaran 1 Juni. Jadi secara ideologi kami mengkhidmati itu. Dan sekarang adalah bulan Ramadan, kami ingin mendapat berkah kedua-duanya," kata dia.
Sementara untuk pendaftaran bakal calon gubernur maupun bacawagub, PDIP Jawa Timur memasang tarif Rp 100 juta dengan alasan untuk biaya survei. Ini sekaligus untuk mengetahui kesungguhan si pendaftar yang ingin maju di Pilgub Jawa Timur 2018 dengan mesin partai kepala banteng moncong putih.
Sebab, kata Untari, berdasarkan pengalaman pilkada sebelumnya, banyak bakal calon yang ingin maju melalui partainya, tapi hanya sekadar mengambil formulir lalu tidak ada tindak lanjut alias tidak serius.
Untuk melihat kesungguhan para bakal calon di Pilkada serentak 2018, PDIP membulatkan tekad menarik biaya pendaftaran Rp 100 juta. "Salah satunya kami mengajak untuk bergotong royong biaya survei. Jadi bukan untuk DPD, tapi biaya survei," kata dia.
Menurut Untari, survei adalah salah satu alat bagi partainya untuk menentukan siapa yang pantas direkomendasikan maju di Pilgub Jawa Timur oleh ketua umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri.
Untari cukup yakin, jika si pendaftar memiliki kesungguhan, maka akan sanggup membayar besaran tarif pendaftaran tersebut. "Seseorang yang ingin mencalonkan diri sebagai gubernur, pasti tentu saja memiliki bekal. Bekal pengetahuan, bekal pengalaman, bekal pendidikan dan bekal finansial," katanya yakin.
Kalau seandainya ingin mencalonkan sebagai gubernur dan wakil gubernur tanpa bekal, lanjut dia, itu artinya main-main. "Kepemimpinan tidak untuk main-main, tapi untuk sungguh-sungguh. Rakyat Jawa Timur harus disuguhkan tokoh-tokoh yang memiliki sebuah keinginan yang bersungguh-sungguh untuk memimpin Jawa Timur," jelas dia.
Biaya pendaftaran yang menurut Untari sebagai cost politics ini, akan menjadi seleksi pertama PDIP bagi bakal calon yang akan diusung. "Itu salah satu syarat selain kapabilitas, popularitas, kemudian rekam jejak yang bagus tetapi juga integritas. Integritasnya harus tinggi. Seseorang yang memimpin tanpa integritas pasti tidak akan memperhatikan rakyatnya."
"Ini salah satu ujian yang bersifat volume. Bersifat nominal, karena kita ini, jujur, seseorang yang ingin mencalonkan diri dan dicalonkan, pasti ada kesiapan finanansial. Untuk apa itu? Begitu direkomendasi, partai harus bergerak," sambungnya.
Nah, masih kata dia, untuk menggerakkan partai tidak bisa hanya dengan kata-kata. "Tidak cukup dengan kata-kata, maka itu semuanya, perlu yang namanya suporting agar semua yang diingknkan sukses dalam pencalonan kepala daerah. Pencalonan gubernur ini menjadi mulus dan sesuai dengan kebutuhan," tandasnya.
Baca juga:
Buka pendaftaran Pilgub Jatim 2018, PDIP pasang tarif Rp 100 juta
Kiai sepuh temui SBY bahas dukungan untuk Gus Ipul di Pilgub Jatim
Demokrat tegaskan belum siapkan kader untuk Pilkada Jatim
Bakal diusung PKB, Gus Ipul siapkan koalisi Jawa Timur
PPP masih 'pusing' tentukan cagubnya di Pilgub Jatim
Ribuan kiai ponpes se-Jatim satu suara dukung Gus Ipul sebagai cagub
-
Siapa yang berjuang melawan penjajah di Surabaya? Mereka gugur dengan mulia sebagai pahlawan yang ingin mempertahankan tanah air.
-
Apa yang diresmikan oleh Prabowo Subianto di Sukabumi? Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto meresmikan lima titik sumber air di Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (30/12/2023).
-
Kapan Prabowo tiba di Sumatera Barat? Calon Presiden (Capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto tiba di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Padang Pariaman pada Sabtu (9/12) pagi.
-
Kenapa Padi Salibu dilirik Pemprov Jabar? Padi dengan teknologi salibu saat ini tengah dilirik Pemprov Jabar sebagai upaya menjaga ketahanan pangan.
-
Apa tugas Ahmad Sahroni di Pilgub DKI Jakarta? Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus akhirnya menunjuk Bendahara Umum (Bendum) Partai NasDem, Ahmad Sahroni sebagai ketua pemenangan untuk pasangan Ridwan Kamil - Suswono di Jakarta.
-
Kapan Janjang Saribu diresmikan? Tembok ini telah diresmikan oleh Bupati Agam pada tahun 2013.