PDIP Lebih Setuju Pemilu Coblos Partai, Hasto: Tapi Siap Ikuti Apapun Putusan MK
Hasto mengakui, PDIP memang lebih setuju pemilu dengan proporsional tertutup atau coblos partai. Namun, partainya siap menjalani apapun yang MK putuskan.
Ketua DPP PDIP Puan Maharani menanggapi soal kabar Mahkamah Konstitusi (MK) yang bakal memutuskan pemilu dengan sistem tertutup. Puan memilih tidak ikut campur lantaran hal itu adalah ranah MK.
"Itu ranahnya MK, parpol belum dapat jawaban, tanyakan ke MK ya," kata Puan di Kantor DPP PPP, Jakarta, Senin (29/5).
-
Apa yang disita dari Hasto Kristiyanto oleh penyidik KPK? Handphone Hasto disita dari tangan asistennya, Kusnadi bersamaan dengan sebuah buku catatan dan ATM dan sebuah kunci rumah.
-
Kenapa Hasto Kristiyanto melaporkan penyidik KPK ke Dewas KPK dan Komnas HAM? Dia menceritakan sempat terjadi cekcok dengan penyidik gara-gara handphonenya disita dari tangan asistennya. Pun pada saat pemeriksaan itu juga belum memasuki pokok perkara.
-
Apa yang dikatakan Habiburokhman tentang hubungan Jokowi dan PDIP? Habiburokhman menyebut, sejumlah orang yang kalah pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sudah move on, usai pesta demokrasi tersebut dianggap berakhir. "Mungkin dari 100 persen sudah 60 persen orang move on. Kemudian juga tahapan kedua hari ke hari misalnya adanya statement dukungan, statement selamat dari kepala-kepala negara penting di dunia itu mungkin membuat sekitar 80 persen orang move on. Terakhir penetapan KPU kemarin mungkin sudah 95 persen orang move on," jelasnya.
-
Kapan Ganjar Pranowo hadir di Rakernas PDIP? Mantan calon Presiden (Capres) nomor ururt 03 Ganjar Pranowo menghadiri agenda rapat kerja nasional (rakernas) PDIP di Beach City International Stadium (BCIS), Ancol Jakarta pada Jumat (24/5).
-
Siapa yang Ganjar Pranowo temui di Rakernas PDIP? Ganjar tiba di lokasi pukul 13.27 WIB dengan mengenakan pakaian serba merah sambil membawa gambar Ketua Umum (Ketum) PDIP Megawati Soekarnoputri dan Presiden pertama RI, Soekarno.
-
Apa yang terjadi saat Pramono Anung dan Puan Maharani bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani, terekam dalam kamera saat dirinya menarik bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung ke hadapan presiden terpilih Prabowo Subianto.
Sementara itu, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menyatakan bahwa PDIP siap mengikuti putusan MK apakah pemilu melalui sistem terbuka atau tertutup.
"Lebih baik kita menunggu keputusan dari MK, PDIP selalu siap baik Pileg dengan proporsional terbuka maupun tertutup," kata Hasto.
Hasto mengakui, PDIP memang lebih setuju pemilu dengan proporsional tertutup atau coblos partai. Namun, partainya siap menjalani apapun yang MK putuskan.
"Meskipun PDIP berdasarkan aspek-aspek strategis dan juga untuk mendorong kelembagaan politik kami mendorong proporsional tertutup, tetapi kami juga siap apapun yang diputuskan oleh MK," pungkasnya.
(mdk/ded)