PDIP yakin koalisinya tak akan rebutan kursi cawapres Jokowi
"Maka ada taraf kedewasaan politik kita untuk mengutamakan kepentingan bangsa negara. Pada akhirnya melalui musyawarah bisa kerucutkan itu," pungkas Hasto.
Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto menilai langkah rencana Gerindra untuk mengumumkan calon wakil presiden untuk Prabowo Subianto di bulan Juni, adalah hal yang baik. Terlebih PKS juga sudah terus menagih.
"Bagus juga kalau Gerindra mau dari awal. Kita lihat juga PKS minta sebelum puasa. Ya masing-masing partai ada strateginya sendiri. Kalau strategi kami, momentum itu, ya setelah Pilkada," ucap Hasto di kantor DPP PDIP, Jakarta, Kamis (3/5/2018).
-
Apa yang disita dari Hasto Kristiyanto oleh penyidik KPK? Handphone Hasto disita dari tangan asistennya, Kusnadi bersamaan dengan sebuah buku catatan dan ATM dan sebuah kunci rumah.
-
Kenapa Hasto Kristiyanto melaporkan penyidik KPK ke Dewas KPK dan Komnas HAM? Dia menceritakan sempat terjadi cekcok dengan penyidik gara-gara handphonenya disita dari tangan asistennya. Pun pada saat pemeriksaan itu juga belum memasuki pokok perkara.
-
Apa yang dikatakan Habiburokhman tentang hubungan Jokowi dan PDIP? Habiburokhman menyebut, sejumlah orang yang kalah pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sudah move on, usai pesta demokrasi tersebut dianggap berakhir. "Mungkin dari 100 persen sudah 60 persen orang move on. Kemudian juga tahapan kedua hari ke hari misalnya adanya statement dukungan, statement selamat dari kepala-kepala negara penting di dunia itu mungkin membuat sekitar 80 persen orang move on. Terakhir penetapan KPU kemarin mungkin sudah 95 persen orang move on," jelasnya.
-
Apa yang menurut Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menjadi bukti bahwa Ganjar dan Jokowi terbiasa blusukan? “Kalau kemudian Pak Jokowi itu terkesan di belakang Pak Ganjar, Pak Ganjar datang ke Jawa Tengah, lalu Pak Jokowi datang ke Jawa Tengah, ya sebagaimana kata Pak Ganjar, ‘ya itu bagus’,” kata Hasto, saat konferensi pers, di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Selasa (2/1).
-
Kapan Prabowo tiba di Kantor DPP Partai Golkar? Prabowo tiba sekitar pukul 17.00 WIB dengan mengenakan pakaian berwarna hitam dan celana berwarna hitam.
-
Bagaimana menurut Gibran soal pernyataan Hasto yang menuding Jokowi mengambil alih kepemimpinan PDIP? Wali Kota Solo juga menepis pernyataan Hasto yang menuding Jokowi berupaya mempertahankan kepemimpinannya dan mengincar kursi ketua umum DPP PDIP yang dijabat Megawati Soekarnoputri. "Mengambil alih ? Enggak, nggak ada seperti itu," ungkapnya.
Meski demikian, dia enggan menyebut itu membuat mudah bagi PDIP dan koalisi membahas nama Cawapres untuk Joko Widodo atau Jokowi.
"Memutuskan pendamping itu kan harus disertai keyakinan politik, bahwa yang dicalonkan adalah pasangan pemimpin terbaik bagi bangsa negara. Jadi tidak dipengaruhi faktor eksternal terhadap apa yang akan dilakukan oleh parpol lain yang tidak mendukung Jokowi," ungkap Hasto.
Dia menuturkan, meski koalisi Prabowo terlihat belum solid, pastinya akan ada nama yang dikerucutkan. Hal ini juga akan terjadi oleh koalisinya.
"Ini pasti akan terjadi pengerucutan, sama dengan Wapres Pak Jokowi, pasti akan ada pengerucutan. Tapi yang kami lakukan, mencari pemimpin itu pasti butuh suasana kebatinan yang jernih, sebuah dedikasi bagi bangsa negara, sehingga kami lihatnya obyektif," jelas Hasto.
Dia meyakini ini terjadi, karena setiap partai memiliki taraf kedewasaan politik untuk sama-sama mencari sosok yang dianggap terbaik.
"Tentu saja dalam pengerucutan itu akan membahas seluruh konfigurasi dalam pengelolaan tata pemerintahan ke depan bersama-sama. Karena semangat kita kan gotong royong," jelasnya.
Hasto meyakini, tidak ada yang akan rebutan untuk menduduki kursi cawapres. Karena semua partai telah melewati tahapan tersebut.
"Maka ada taraf kedewasaan politik kita untuk mengutamakan kepentingan bangsa negara. Pada akhirnya melalui musyawarah bisa kerucutkan itu," pungkasnya.
Sebelumnya Wakil Ketua Umum Gerindra Ferry Juliantono mengatakan cawapres Prabowo Subianto di Pilpres 2019 kemungkinan diputuskan bulan Juni. Perkiraan waktu itu sekaligus untuk memenuhi tenggat waktu yang diberikan PKS untuk menentukan 1 dari 9 nama yang disodorkan.
Reporter: Putu Merta Surya Putra
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
PDIP kemungkinan kembali gunakan branding Indonesia Hebat di Pemilu 2019
PDIP klaim Jokowi-JK masih cocok untuk Indonesia dengan kondisi sekarang
Sekjen PDIP sebut sosok JK paling tepat dampingi Jokowi
Megawati: Boleh jadi orang nomor satu di Indonesia, tapi harus jaga persatuan
PDIP akui JK jadi pilihan cawapres Jokowi jika uji materi dikabulkan MK