Persaingan Caketum Golkar Airlangga dengan Bamsoet Jangan Didramatisir
Persaingan Caketum Golkar Airlangga dengan Bamsoet Jangan Didramatisir. Ace mengaku bahwa Airlangga juga menilai wajar melihat manuver yang dibuat Bamsoet. Menurutnya, perebutan kursi orang nomor satu di partai beringin tidak perlu didramatisasi. Tetapi, konflik internal yang ada bisa dikontrol dengan baik.
Persaingan antara caketum Partai Golkar antara Airlangga Hartarto dan Bambang Soesatyo (Bamsoet) kian panas. Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily menilai, manuver yang dilakukan Bamsoet merupakan hal wajar dalam persaingan bursa Golkar 1.
Hal itu disampaikan Ace dalam diskusi 'Membongkar Hitam Putih Golkar' di Restoran Dua Nyonya, Jalan Cikini Raya, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (19/9).
-
Bagaimana Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Golkar? Airlangga Hartarto menjadi Ketua Umum Partai Golkar ke-11 sejak pertama kali dipimpin Djuhartono tahun 1964.
-
Kenapa banyak Ketua DPD Golkar ingin Airlangga Hartarto kembali memimpin secara aklamasi? "Makanya cukup rasional jika DPD ingin aklamasi untuk AH," jelasnya. Dia menambahkan, tidak mudah untuk Golkar meraup suara maksimal di Pemilu karena tidak ada kader yang bertarung di Pilpres 2024.
-
Siapa yang menyampaikan keinginan aklamasi untuk Airlangga Hartarto dalam memimpin Golkar? Untuk informasi, kabar adanya keinginan aklamasi dari DPD I dalam penunjukkan Airlangga kembali memimpin Partai Golkar disampaikan Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar Lodewijk F. Paulus.
-
Apa prestasi yang diraih Airlangga Hartarto yang membuat banyak pengurus dan kader Golkar menginginkan dia memimpin kembali? Pasalnya, Airlangga dinilai berhasil dengan membawa Golkar berada di urutan kedua Pemilu 2024 dengan perolehan suara 15,28% "Prestasi AH (Airlangga Hartarto) yang bisa naikkan elektabilitas Golkar tak bisa dibantah," ujar Pengamat Politik Adi Prayitno, Jumat (29/3).
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan Airlangga Hartarto dengan Ormas Hasta Karya? Ketum MKGR menambahkan, dalam pertemuan dengan Airlangga, banyak arahan dan strategi yang dibagikan Ketum Golkar itu kepada seluruh pimpinan ormas yang dimiliki partai bernomor urut 4 di Pemilu 2024 ini.
-
Apa yang dilakukan Aira Yudhoyono bersama kakeknya, Susilo Bambang Yudhoyono? Mereka menikmati waktu bersama dengan penuh keasyikan, saling memperhatikan berbagai hal di sekitar mereka!
"Kalau saya memahami dari apa yang seperti sekarang. Manuver yang dilakukan oleh Pak Bambang Soesatyo, kita tahu semua, bahwa memang beliau sudah menyatakan diri maju calon Ketua Umum Partai Golkar. Saya kira itu sesuatu yang wajar," kata Ace.
Ace mengaku bahwa Airlangga juga menilai wajar melihat manuver yang dibuat Bamsoet. Menurutnya, perebutan kursi orang nomor satu di partai beringin tidak perlu didramatisasi. Tetapi, konflik internal yang ada bisa dikontrol dengan baik.
"Jadi enggak perlu kemudian didramatisasi bahwa kondisi tersebut akan menimbulkan berbagai kemungkinan yang membuat Golkar seperti perang dunia ketiga. Yang terpenting di internal Partai Golkar itu adalah soal bagaimana mengelola konflik ini sebaik-baiknya," ujar Ace.
Ace pun menyikapi desakan musyawarah nasional Golkar dipercepat adalah momentum politik. Ia kembali menyikapi wajar dalam suasana persaingan.
"Nah kenapa, yang perlu saya tegaskan walaupun sekarang ada desakan supaya dilakukan munas pada bulan-bulan sekarang atau bulan depan. Saya kira itu hal wajar juga karena lagi-lagi politik melihatnya sebagai momentum," sebut Ace.
Menurut anggota DPR itu, ada target yang dikejar bila munas dimajukan. Tetapi, Ace enggan berprasangka target apa yang dikejar pendesak munas partai beringin.
"Bagi yang ingin munas dipercepat, pasti ada target tertentu, yang diinginkan munas dipercepat. Saya tidak mau menduga-menduga apa target politiknya. Tapi bagi yang punya ingin munas dipercepat tentu ada target politik," tandas Ace Hasan.
Baca juga:
Ormas MKGR Laporkan Ketua Panitia Mubes MKGR 'Perjuangan' ke Polisi
Bamsoet Sayangkan Acara Pemberian Dukungan MKGR ke Dirinya Ricuh
DPR Targetkan RUU Pesantren Kelar Sebelum Habis Masa Jabatan
Gelar Mubes, MKGR 'Perjuangan' Pilih Fahd Arafiq Jadi Ketua Umum
Dukung di Munas, DPD Bali Nilai Airlangga Tokoh Muda Golkar yang Mumpuni
Anggap Sukses di Pemilu, DPD Golkar Bengkulu Dukung Airlangga di Munas