PKB Soal Safari Airlangga: Semua Partai Sedang Konsolidasi untuk Pemilu 2024
"Tancap gas atau slow itu cuma cara kerja, semua juga sedang persiapan untuk konsolidasi kekuatan," pungkasnya.
Ketum Gerindra, Prabowo Subianto bertemu dengan Ketum Partai Golkar Airlangga pada Sabtu (13/3) kemarin. Wakil Ketua Umum PKB, Jazilul Fawaid menilai positif dua pertemuan itu. Terlebih, Prabowo pernah menjadi kader Golkar.
Diketahui, Prabowo sempat menjadi kader Partai Golkar. Setelah kalah konvensi, dia memilih mendirikan Partai Gerindra.
-
Kapan Pemilu 2024? Sederet petahana calon legislatif (caleg) yang sempat menimbulkan kontroversi di DPR terancam tak lolos parlemen pada Pemilu 2024.
-
Mengapa Pemilu 2024 penting? Pemilu memegang peranan penting dalam sistem demokrasi sebagai alat untuk mengekspresikan kehendak rakyat, memilih pemimpin yang dianggap mampu mewakili dan melayani kepentingan rakyat, menciptakan tanggung jawab pemimpin terhadap rakyat, serta memperkuat sistem demokrasi.
-
Mengapa PKS unggul di DKI Jakarta dalam Pemilu 2024? Tercatat PKS unggul dengan perolehan 1.012.028 suara.
-
Bagaimana Pemilu 2024 diatur? Pelaksanaan Pemilu ini diatur dalam Peraturan KPU (PKPU) Nomor 3 Tahun 2022 Tentang Tahapan dan Jadwal Pemilu 2024. Regulasi ini diteken KPU RI Hasyim Asyari di Jakarta, 9 Juni 2022.
-
Apa yang dilakukan Partai Golkar dalam Pilpres 2024? Presiden terpilih periode 2024-2029 sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar atas kerja keras memenangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024. Dia menyebut, Partai Golkar telah bekerja keras.
-
Kenapa Panwaslu Pilkada 2024 penting? Dengan adanya Panwaslu, diharapkan setiap potensi kecurangan atau pelanggaran dapat dideteksi dan ditindaklanjuti dengan cepat, sehingga hasil Pilkada dapat dipertanggungjawabkan dan diterima oleh semua pihak.
Jazilul masih memandang pertemuan keduanya adalah silaturahmi antar Ketum parpol. Meski, dia enggan menebak-nebak apakah Gerindra dan Golkar punya kepentingan untuk 2024.
"Alhamdulillah, itu Pertemuan nostalgia yang dipublikasikan. Kamipun belum tahu arahnya akan ke mana, yang jelas silaturahim itu baik," katanya, Senin (15/3).
Menurutnya, antara Gerindra dan Golkar punya hak untuk mengusung kadernya di Pilpres 2024. Meksi, kata dia, waktu menuju Pilpres masih jauh.
"Kalau soal Pilpres masing masing punya hak yang sama untuk mencalonkan diri meskipun waktunya masih relatif jauh," ucapnya.
Jazilul menilai, langkah Airlangga menemui ketum parpol beberapa hari belakangan adalah hal wajar. Menurutnya, semua juga parpol sedang konsolidasi kekuatan untuk Pilpres. Namun, momentumnya berbeda-beda.
"Tancap gas atau slow itu cuma cara kerja, semua juga sedang persiapan untuk konsolidasi kekuatan," pungkasnya.
Diberitakan, berbalut suasana nostalgia, Ketum Gerindra, Prabowo Subianto menerima kehadiran rombongan Partai Golkar, Sabtu (13/3). Bahkan, saat menyambut kedatangan Ketum Golkar Airlangga Hartarto (AHA), Prabowo sempat menyanyikan mars partai berlambang pohon beringin.
Diketahui, Prabowo sempat menjadi kader Partai Golkar. Setelah kalah konvensi, dia memilih mendirikan Partai Gerindra. Airlangga berkunjung ke Hambalang ditemani Sekjen Golkar Lodewijk F Paulus dan sejumlah petinggi lainnya seperti Agus Gumiwang serta Zainudin Amali.
Sementara tampak dalam pertemuan itu, Ketua Harian Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, Sekjen Gerindra Ahmad Muzani dan Anggota Dewan Pembina Gerindra, Hashim Djojohadikusumo.
"Saya sangat terkejut sambutannya luar biasa meriah," kata Airlangga. Dalam sambutannya, Prabowo mendatangkan marching band dan bernyanyi Mars Golkar.
Airlangga memang tengah didorong oleh internal partainya maju sebagai calon presiden di 2024. Namun, Politikus Golkar Meutya Hafidz menolak komentar lebih jauh tentang kemungkinan AHA dan Prabowo berkoalisi.
"2024 masih lama. Yang penting banyak bersahabat dengan semua partai," kata Meutya kepada merdeka.com.
Sementara Prabowo, merasa senang dengan kehadiran para petinggi Golkar di kediamannya, Hambalang, Bogor.
"Terima kasih telah jauh-jauh datang berkunjung ke Padepokan Garuda Yaksa bersama Bapak Zainudin Amali, Bapak Agus Gumiwang Kartasasmita dan Sekretaris Jenderal Partai Golkar Bapak Lodewijk F. Paulus. Semoga bisa memberikan manfaat bagi bangsa dan negara," tulis Prabowo dalam akun Twitternya.
Founder Cyrus Network Hasan Nasbi A mengaku senang melihat kedekatan para petinggi partai politik. Saling bersilaturahmi dalam keadaan santai dan informal.
Menurut dia, silaturahmi menguatkan ikatan batin. Bahkan ketika nanti pun harus tidak sejalan dalam politik, setidaknya ikatan batin tadi menjadi batas bahwa perseteruan politik untuk tidak saling membinasakan.
"Kalau orang politik bertemu tentu tidak mungkin tak bicara politik. Jangankan mereka, kita yang bukan orang politik saja kadang kalau ketemu ngobrolin politik. Tapi itu wajar sekali. Jadi meskipun kita tidak tahu secara detil pembicaraan mereka, tapi pasti mereka bicara soal politik," terang Hasan lewat aplikasi pesan.
Dia menduga, pertemuan ini penjajakan awal antara Golkar dan Gerindra untuk menyambut Pemilu 2024. Sejauh mana kedua tokoh dan kedua partai punya kesamaan pandangan dan gagasan.
“Bisa iya bisa tidak. Tapi kalau persamaan mereka lebih banyak daripada perbedaan, tentu pertemuan-pertemuan seperti ini akan berlanjut. Mengejar sebanyak mungkin persamaan untuk kerjasama di tahun politik 2024 nanti,” kata Hasan lagi.
Tahun politik 2024 memang masih cukup lama. Tapi, kata Hasan, orang politik mencicil pembicaraan dan persiapan-persiapan itu sangat wajar.
Airlangga dan Prabowo, lanjut dia, sekarang memuncaki pemerintahan dengan menjadi menteri di kabinet Jokowi. Keduanya juga ketua umum partai politik besar yang punya tiket untuk mengusung capres.
“Jadi saling menjajaki positif sekali. Entah nanti akhirnya akan bekerja sama, atau malah berkompetisi. Tapi silaturahmi ini, dari sudut pandang mana pun lebih banyak positifnya untuk politik Indonesia. Apalagi pertemuan dengan keluarga besar,” tutur Hasan.
Menurut dia, tokoh-tokoh politik seperti Airlangga, Prabowo, Ketum NasDem Surya Paloh dan Wiranto sebenarnya berasal dari keluarga besar yang sama, yaitu Partai Golkar.
“Bisa jadi setelah ini Airlangga silaturahmi dengan Wiranto sebagai lanjutan dari silaturahmi dengan Surya Paloh dan Prabowo,” tutup dia.
(mdk/ray)