PKS sebut Sohibul, Aher, Anis Matta & Hidayat Nur Wahid pas dampingi Prabowo
'Tinggal dicari yang bisa memenangkan Pilpres 2019," ujar Mardani.
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) hampir dipastikan akan berkoalisi dengan Partai Gerindra dalam Pilpres 2019 mendatang. Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera berpendapat sebaiknya pendamping mantan Danjen Kopassus itu dalam laga Pilpres 2019 nanti adalah tokoh islam.
"Sebaiknya demikian (tokoh Islam)," kata Mardani saat dihubungi merdeka.com, Kamis (22/3).
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Apa yang ditolak mentah-mentah oleh Prabowo Subianto? Kesimpulan Prabowo lawan perintah Jokowi dan menolak mentah-mentah Kaesang untuk menjadi gubernur DKI Jakarta adalah tidak benar.
-
Siapa yang menjadi keponakan Prabowo Subianto? Selain itu, ternyata Tommy masih memiliki hubungan keluarga dengan Prabowo, sebagai keponakan.
-
Kenapa Prabowo Subianto terlambat dalam acara peresmian? Prabowo meminta maaf karena terlambat menghadiri peresmian sebab harus berganti helikopter sampai tiga kali.
Partai berbasis islam ini juga sudah menyiapkan opsi Cawapres yang cocok bila nantinya berjodoh dengan Gerindra. Antara lain Presiden PKS Sohibul Iman, Ahmad Heryawan, Anis Matta, dan Hidayat Nur Wahid.
"Pak Iman, Kang Aher, Ustaz Anis Matta hingga Pak Hidayat semua pas. Tinggal dicari yang bisa memenangkan Pilpres 2019," ujarnya.
Wakil Ketua Dewan Pembina DPP Gerindra Hashim Djojohadikusumo pun membeberkan sosok yang ideal untuk disandingkan dengan kakak kandungnya.
"Yang penting nasionalis religius," kata adik kandung Prabowo ini saat ditemui di Hotel Millennium, Jakarta, Kamis (22/3).
Kendati demikian, Hashim mempersilakan segala latar belakang figur yang masih terbuka untuk dijodohkan dengan Prabowo. Dia menilai, masyarakat sipil juga mungkin mendampingi Ketua Umum Partai Gerindra itu.
"Ya tidak menutup kemungkinan bisa dari militer, bisa sipil, bisa aktivis, bisa anak muda, bisa senior segala kemungkinan lah," ujarnya.
(mdk/rzk)