PPP Yakin Tembus ke Senayan, Sebut Data Internal di Atas 4 Persen
PPP tetap yakin lolos ke Senayan meski real count KPU menunjukkan suara turun.
Awiek menilai real count KPU atau Sirekap tidak bisa menjadi patokan satu-satunya.
- Update Real Count KPU: PPP Kembali Tembus 4,01%, Ini Sembilan Parpol Lolos ke Senayan
- Real Count KPU Suara Masuk 65,57%: PPP Terancam Tak Masuk ke DPR
- Real Count KPU Data Masuk 75,26%: Anies 24,06%, Prabowo 58,89%, Ganjar 17,05%
- Real Count KPU Data Masuk 74,47%: Prabowo Tak Terkejar, Ganjar Belum Tembus 20%
PPP Yakin Tembus ke Senayan, Sebut Data Internal di Atas 4 Persen
Data terbaru real count KPU menyebutkan, suara PPP mengalami penurunan. Pekan lalu suaranya masih berada di atas 4 persen, dan data terkini PPP hanya meraih 3.040.869 atau 3,97 persen.
Angka tersebut berada di bawah ambang bagas parlemen sebesar 4 persen.
Sekretaris fraksi PPP DPR, Achmad Baidowi alias Awiek meyakini pihaknya saat ini masih dalam posisi aman untuk tembus ambang batas parlemen.
Awiek berkaca dari data penghitungan internal, PPP masih meraih 4 persen lebih suara.
“Data internal kami menunjukkan PPP itu 4 persen lebih,” kata Awiek saat dikonfirmasi, Sabtu (2/3).
Awiek menilai real count KPU atau Sirekap tidak bisa menjadi patokan satu-satunya.
“Real count KPU itu kan Sirekap tidak bisa dijadikan dasar karena yang dipakai itu adalah hasil rekapitulasi berjenjang, dan PPP sudah di atas 4 persen,”
kata dia.
merdeka.com
Awiek menyebut PPP terus memperkuat saksi-saksi yang saat ini masih mengawal suara partai di daerah.
“Kami akan memperkuat saksi-saksi, khususnya yang saat ini sudah masuk ke rekap kabupaten,” pungkasnya.
Sebelumnya, berdasarkan data real count KPU per 2 Maret 2024, perolehan suara Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) sama-sama di angka tiga persen dan bersaing menuju ambang batas parlemen di angka 4 persen.
Dari total suara yang masuk pagi ini yakni sebesar 65,73 persen, PSI terus meningkat dan meraih 2.390.480 atau 3,12 persen
Sementara itu, suara PPP justru mengalami penurunan. Pekan lalu suaranya masih berada di atas 4 persen, dan kini PPP hanya meraih 3.040.869 atau 3,97 persen suara.
Sementara raihan parpol lain, PDIP masih memimpin dengan meraih 12.581.497 juta suara atau 16,41%.
Partai Golkar menyusul dengan meraih 11.555.967 suara atau 15,07%.
Posisi ketiga adalah Partai Gerindra dengan raihan sebanyak 10.207.576 juta suara atau 13,31% dan posisi keempat diraih PKB dengan jumlah 8.863.992 juta suara atau 11,56%.
Sementara kelima, Partai NasDem meriah 7.227.556 suara atau 9,43%.