Prabowo Curhat Ada Kecurangan Pemilu ke Media Asing, TKN Nilai Klaim Sepihak
Prabowo Curhat Ada Kecurangan Pemilu ke Media Asing, TKN Nilai Klaim Sepihak. Politikus PKB itu menyebut apa yang Prabowo sampaikan ke media internasional tidak tepat dan tidak benar. Menurut Karding, manuver Prabowo tersebut sudah terlihat bagaimana narasi itu ditunjukkan sejak masa pendaftaran pasangan calon presiden
Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menyampaikan indikasi Pemilu 2019 penuh kecurangan terstruktur, sistematis, masif kepada media asing. Menanggapi hal itu, Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf menegaskan apa yang disampaikan hanya klaim sepihak.
"Klaim kecurangan yang terstruktur, sistematis, masif, Pak Prabowo itu adalah klaim sepihak," ucap Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf Abdul Kadir Karding kepada wartawan, Selasa (7/5).
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
Politikus PKB itu menyebut apa yang Prabowo sampaikan ke media internasional tidak tepat dan tidak benar. Menurut Karding, manuver Prabowo tersebut sudah terlihat bagaimana narasi itu ditunjukkan sejak masa pendaftaran pasangan calon presiden.
Narasi tersebut berupa ketidakpercayaan kepada penyelenggara pemilu dan tudingan kecurangan yang masif.
"Jadi memang narasi itu dibangun dan kami menduga sejak awal bahwa Pemilu kalau mereka kalah mereka akan memainkan itu dan terbukti menang hari ini seperti itu," kata Karding.
Diberitakan, Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto mengundang media internasional untuk berdialog terkait masalah perjalanan sistem demokrasi di Indonesia. Terutama, adanya indikasi kecurangan pilpres 2019 yang sangat terstruktur, sistematis, dan masif.
Pertemuan tersebut digelar di kediamannya, Jalan Kertanegara IV, Kelurahan Selong, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (6/5).
"Saudara-saudara yang saya hormati dari komunitas asing, media asing, dan kedutaan besar dari negara sahabat di Jakarta. Kami telah menjalani kampanye politik yang sangat berat dan panjang. Setelah masa kampanye berakhir, kami mencoba untuk menjalin hubungan dengan media dan komunitas asing untuk menyampaikan pandangan kami," ungkap Prabowo membuka sambutannya.
Baca juga:
Ditanya Media Asing Rencana Kerahkan People Power, ini Jawaban Prabowo
Prabowo kepada Media Asing: Kami Mengalami Pemilu dengan Aksi Kecurangan
Prabowo-Sandi Kumpulkan Wartawan Media Asing, Jelaskan Kecurangan Pemilu
Bawaslu Tangsel Minta Satpol PP Copot Baliho Ucapan Selamat Pasangan Capres Cawapres
Real Count KPU 68 Persen, Inilah Selisih Suara Jokowi dan Prabowo
Hasil Pleno KPU Karawang, Prabowo-Sandi Kalahkan Jokowi-Ma'ruf