Prabowo Mengaku Dituduh Mau Kudeta hingga Beberkan Penyakit Politikus
Prabowo menyingung kerap menjadi korban fitnah. Salah satunya tentang mengudeta pemerintahan sah.
Prabowo Mengaku Dituduh Mau Kudeta hingga Beberkan Penyakit Politikus
Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto hadiri doa bersama yang digelar di kediaman Mantan Bupati Lebak, Mulyadi Jaya Baya, Minggu (3/12). Dalam sambutannya, Prabowo menyingung kerap menjadi korban fitnah. Salah satunya fitnah tentang mengudeta pemerintahan sah saat itu.
- Prabowo: Rakyat Jangan Mau Disogok, Tapi Kalau Ditawari Uang Tetap Terima Saja!
- Prabowo Dinilai Pentingkan Pendidikan Politik untuk Cegah Korupsi
- Prabowo Soal Zulhas Bagi-Bagi Uang ke Nelayan: Terima Saja, Tapi Pilih Ikuti Nurani
- Golkar Gabung Prabowo, JK: Kondisi Politik Sulit, Itu Kenyataan yang Ada
"Saya sendiri sudah mengalami dari dulu saya difitnah terus, saya heran juga kenapa aku difitnah terus. Dulu saya dituduh mau kudeta," kata Prabowo saat memberi sambutan.
Prabowo mengatakan, prajurit tentara telah diambil sumpah dan diajarkan untuk setia kepada negara, bangsa, Pancasila dan UUD 1945. Karena itu, tak mungkin apabila ada niatan mengambil alih pemerintahan sah.
"Tidak ada niat karena saya ambil sumpah untuk menjaga Pancasila dan UUD 1945, Bagaimana seorang prajurit kok dia harus melanggar," ujar dia.
Prabowo kemudian menegaskan, tidak ada satupun jenderal-jenderal di Indonesia yang punya pemikiran untuk melakukan kudeta. Dia menyakini, jenderal jenderal setia kepada UUD 45, pancasila, bangsa dan rakyat.
"Jangankan jabatan dan pangkat, memberi nyawa saja pun kita rela memberi untuk rakyat Indonesia," tandas dia.
Sindir Janji Politikus
Prabowo mengungkapkan fenomena yang terjadi pada masa kampanye. Lazimnya, mereka yang menjadi peserta pemilu kerap mengumbar janji demi mendapatkan simpatik dari pemilih.
"Biasanya politisi itu kalau mau menghadapi pemilu biasanya seribu janji, bener kan," Prabowo bertanya ke para tamu yang hadir.
Prabowo kemudian teringat sebuah lagu berjudul 'Tinggi Gunung Seribu Janji'. Kata dia, lirik lagunya mirip dengan politisi yang selalu umbar-umbar janji.
"Ada lagunya kan tinggi gunung seribu janji ku pergi tak akan lama seribu tahun saja. Gimana seribu tahun dibilang tidak apa-apa, lah ini penyakit politisi ini. Janji ini janji itu saudara-saudara," ucap dia.
Prabowo kemudian memberikan contohnya. Dia meyakini Indonesia akan menjadi negara makmur. "Apakah sekadar seorang Prabowo berdiri di podium nyeplak ngomong saja asal jeplak asal janji," ucap dia.
Prabowo mengatakan, ucapanya bukan cuman soal janji. Tetapi, telah mengkaji dan mempelajari situasi dan kondisi yang terjadi di Indonesia.
Prabowo beberkan data dampak hilirisasi terhadap nilai tambah produk nikel. Indonesia pada 2017, kata Prabowo masih menjual bahan mentah. Saat itu, penghasilan satu negara USD 3,3 kurang lebih Rp50 trilun.
Prabowo membandingkan pada 2020. Kala itu, Presiden Joko Widodo menerbitkan aturan larangan ekspor nikel. Hasilnya, pemasukan negara meningkat 10 kali lipat.
"Enggak boleh lagi mentah harus diolah di Indonesia. Dua tahun kemudian penerimaan kita 33,8 miliar dolar, naiknya 10 kali lipat naiknya seribu persen," ujar dia.
Karena itu, Prabowo mengatakan, ia akan melanjutkan progam hilirisasi yang dicetuskan oleh Presiden Joko Widodo bila menang di Pilpers 2024. "Kita enggak mau lagi menjual bahan-bahan. Itu murah enggak boleh jual gelondongan mentah harus diolah di Indonesia," tandas dia.