Prabowo-Sandi Sudah Habis Rp 149,7 Miliar untuk Kampanye, Paling Banyak di Jawa
Wakil Bendahara Umum Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Dimas Satrio menyebut, pengeluaran dana kampanye sudah sebesar Rp 149,7 miliar. Dana kampanye itu dikeluarkan sejak 23 September 2018-28 Maret 2019.
Wakil Bendahara Umum Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Dimas Satrio menyebut, pengeluaran dana kampanye sudah sebesar Rp 149,7 miliar. Dana kampanye itu dikeluarkan sejak 23 September 2018-28 Maret 2019.
Dana kampanye itu ia sampaikan langsung didampingi oleh Cawapres Sandiaga Uno, Dahnil Anzar dan Sudirman Said. Pengeluaran dana kampanye yang tersebar itu digunakan untuk bahan kampanye, dan kegiatan kampanye yang bersifat tatap muka.
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Kapan Prabowo tiba di Kantor DPP Partai Golkar? Prabowo tiba sekitar pukul 17.00 WIB dengan mengenakan pakaian berwarna hitam dan celana berwarna hitam.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Siapa yang menyambut kedatangan Prabowo di Kantor DPP Partai Golkar? Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto hingga Sekjen Partai Golkar Lodewijk Freidrich Paulus menyambut langsung kedatangan Prabowo.
"Hingga saat ini pengeluaran dana kampanye Rp 149,7 M. Pengeluaran terbesar bahan kampanye Rp 49 miliar. Kedua kegiatan lain Rp 38,9 miliar, tatap muka saat ini masa kampanye terbuka artinya biaya kampanye hingga 13 April akan meningkat Rp 31,6 miliar," kata Dimas di Media Center BPN Prabowo-Sandi, Jalan Sriwijaya, Jakarta Selatan, Jumat (29/3).
Sementara itu, untuk pemasukan dana kampanye hingga saat berjumlah Rp 192,5 miliar. Penerimaan dana terbesar berasal dari sumbangan secara suka rela sebesar Rp 117,2 miliar atau sekitar 62 persen dari total penerimaan.
"Di mana kami mengucapkan terima kasih, kami menerima dengan total Rp 192,5 miliar," sebutnya.
Selain itu, Cawapres 02 Sandiaga Uno mengaku dukungan dari masyarakat sangat meningkat dalam terakhir bulan ini. Dana sumbangan yang ia terima seperti dari ulama hingga kelompok masyarakat di Papua.
"Ini ada beberapa kegiatan saya mendapat sumbangan dari masyarakat hampir di setiap acara sekarang. Di satu bulan terakhir semakin deras. Titipannya ada mengurangi utang negara, bantu perjuangan dari Abu Dhabi, ulama, di Papua ada sumbangan dari emak, di Indrapura juga," ujar Sandi.
Sandi mengungkapkan, dana kampanye yang dia keluarkan selama ini paling banyak dihabiskan di Pulau Jawa.
"Yang paling padat masyarakatnya yaitu di Pulau Jawa, itu 60 persen dari penduduk Indonesia. 50 persen kegiatan Prabowo-Sandi juga di Jawa, jadi kita harus alokasikan untuk kegiatan sosialisasi dan kampanye di Jawa," pungkasnya.
Baca juga:
BPN Sebut Prabowo Berjiwa Pancasila, Buktinya Usung Ahok di Pilgub DKI 2012
Anak-anak Ikut dalam Kampanye Prabowo Menyapa Bogor di Cibinong
BPN Datangi KPU, Tanya Tindak Lanjut Laporan 17 Juta DPT Bermasalah
Kampanye Akbar di Karawang, Prabowo Baca Puisi 'Karawang-Bekasi'
Tak Bisa Kampanye di Dalam Stadion Pakansari, Prabowo Tegur Juru Kampanye
Seknas Prabowo Prediksi Penghitungan Suara Makan Waktu Sampai 27 Jam