Projo Nilai Jokowi Layak Jadi Ketum Partai, Berpengalaman Dua Kali Presiden
Organisasi Pro Jokowi atau Projo menilai Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) sangat layak memimpin sebuah partai politik.
Organisasi Pro Jokowi atau Projo menilai Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) sangat layak memimpin sebuah partai politik. Rekam jejaknya pun disebut tidak perlu diragukan.
"Pak Jokowi sudah jadi Presiden dua kali. Kalau soal memimpin apanya yang kurang Pak Jokowi? Ya kan?" tutur Sekjen Projo Handoko di DPP Projo, Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (7/11).
- Jawaban Tegas Jokowi Dituding Jegal Anies Maju Pilkada Jabar: Apa Urusannya
- Projo Dukung Delapan Calon Kepala Daerah Meski Bukan Partai, Ini Daftar dan Alasannya
- Ketum ProJo Dukung Jokowi Gabung Parpol: Pokoknya yang Nasionalis dan Kerakyatan
- Jokowi soal Rencana Bertemu Ketum Parpol: Kalau Memang Tidak Perlu, Kenapa Harus Ketemu
Handoko masih enggan mengulas posisi Jokowi saat ini di Projo, termasuk kabar menjadi Ketum Partai Golkar ke depannya.
"Ya bukan wilayah saya untuk berbicara soal itu," kata dia.
Sebelumnya, Partai Golkar berencana mengundang Jokowi dan para ketum parpol pada puncak perayaan Hari Ulang Tahun HUT ke-60 Partai Golkar. Puncak perayaan HUT Golkar rencananya akan digelar di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat pada 12 Desember 2024.
"Untuk puncak acara puncak HUT di tanggal 12 Desember, itu kita akan mengundang eksternal, rencananya kalau disetujui partai-partai lain dan tentunya presiden terpilih (Prabowo Subianto) dan Bapak Jokowi juga akan kita undang," kata Ketua Penyelenggara HUT ke-60 Partai Golkar Sari Yuliati, Jumat (18/10).
Sari mengatakan acara puncak HUT Golkar mengusung tema "Golkar Solid untuk Indonesia Maju" dengan konsep futuristik. Dia mengungkap, pihak penyelenggara acara telah menyiapkan pelbagai kejutan.
"Jadi nantikan aja. Kalau enggak nanti tidak menjadi kejutan lagi," ujar dia.