Reaksi Ketua Timses Prabowo soal Yusril gabung ke Jokowi: Ini demokrasi, bebas saja
Djoko enggan berkomentar mengenai apakah tim BPN pernah meminta dukungan kepada Partai Bulan Bintang (PBB). Menurutnya, dukungan adalah kesadaran yang seharusnya tidak perlu diminta. "Jadi yang namanya perjuangan itu kesadaran yah, kalau kita yang minta kan belum tentu orang mau ya," ujarnya.
Pakar hukum tata negara Yusril Ihza Mahendra melabuhkan dukungannya pada pasangan capres-cawapres Joko Widodo - Ma'ruf Amin. Ketua Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Djoko Santoso, menilai keputusan Yusril sebagai hal yang biasa.
"Ya kan ini demokrasi ya boleh-boleh aja. Mau ke sana juga nggak apa apa, ini demokrasi bebas-bebas saja," kata Djoko di Media Center Prabowo-Sandi, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (6/11).
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Kenapa Prabowo Subianto dan Jenderal Dudung menggandeng tangan Jenderal Tri Sutrisno? Momen ini terjadi ketika ketiga jenderal tersebut sedang berjalan masuk ke dalam sebuah ruangan atau tempat digelarnya gala dinner seusai mengikuti rangkaian parade senja atau penurunan upacara bendera merah putih.
-
Apa yang terjadi saat Pramono Anung dan Puan Maharani bertemu dengan Prabowo Subianto? Ketua DPR RI sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani, terekam dalam kamera saat dirinya menarik bakal calon gubernur Jakarta Pramono Anung ke hadapan presiden terpilih Prabowo Subianto.
-
Siapa yang diusung oleh partai-partai pendukung Prabowo-Gibran? Dua nama yang santer bakal meramaikan Pilkada Jakarta adalah dua mantan Gubernur Ibu Kota dan Jawa Barat yakni Anies Baswedan dan Ridwan Kamil. Anies sebagai calon inkumben tampaknya bakal diusung oleh partai-partai pendukungnya di Pilpres 2024. Begitu juga dengan Ridwan Kamil yang didukung barisan partai pendukung Prabowo-Gibran.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
Djoko Santoso mengaku terakhir kali bertemu dan berkomunikasi dengan Yusril saat deklarasi kampanye damai di Silang Monumen Nasional (Monas). Namun, saat itu keduanya tidak spesifik membahas masalah dukungan.
"Ngobrol aja ya say hello aja. Enggak-nggak pernah (ajak gabung ke Prabowo)," ungkap dia.
Selain itu, Djoko enggan berkomentar mengenai apakah tim BPN pernah meminta dukungan kepada Partai Bulan Bintang (PBB). Menurutnya, dukungan adalah kesadaran yang seharusnya tidak perlu diminta.
"Jadi yang namanya perjuangan itu kesadaran yah, kalau kita yang minta kan belum tentu orang mau ya," ujarnya.
Reporter: Delvira Hutabarat
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Yusril jadi pengacara Jokowi, Timses yakin PBB merapat tapi HTI tidak
Timses duga Yusril gabung Jokowi karena tak cocok dengan gaya politik Prabowo
Yusril tak masuk Timses, tapi penasihat hukum pribadi Jokowi-Ma'ruf
Tim Prabowo-Sandi tak gentar hadapi Yusril sebagai kuasa hukum Jokowi-Ma'ruf
Yusril gabung Jokowi, PAN yakin keluarga Masyumi tetap dukung Prabowo
Gerindra: Kader PBB belum tentu ikut Yusril dukung Jokowi
Yusril pernah menolak ajakan Sandiaga gabung kubu Prabowo