Reaksi PDIP Terkait Jokowi dan Prabowo Makan Siang Bersama di Istana
Menurutnya, Jokowi sebagai kepala pemerintahan tentu menjadi pusat dari segala-galanya. Namun, dia mengaku tidak ingin menafsirkan lebih jauh pertemuan Jokowi dan Prabowo.
Ketua DPP PDI Perjuangan Said Abdullah menilai pertemuan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dengan Prabowo Subianto merupakan hal biasa. Dia melihat pertemuan dengan agenda makan bersama itu lebih kepada pertemuan antara presiden dengan menterinya.
Menurutnya, Jokowi sebagai kepala pemerintahan tentu menjadi pusat dari segala-galanya. Namun, dia mengaku tidak ingin menafsirkan lebih jauh pertemuan Jokowi dan Prabowo.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Kenapa Prabowo bertemu Jokowi di Istana? Juru Bicara Menteri Pertahanam Dahnil Anzar Simanjuntak menyebut, pertemuan Prabowo dengan Jokowi untuk koordinasi terkait tugas-tugas pemerintahan.
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Bagaimana Presiden Jokowi mengenalkan Prabowo Subianto sebagai Presiden Terpilih? Menlu Retno mengatakan bahwa Presiden Jokowi dalam setiap kesempatan dan acara selalu mengenalkan Prabowo Subianto selaku calon presiden terpilih.
Kendati demikian, dia menegaskan bahwa keyakinan PDIP yakni Jokowi tetap berpihak kepada capres PDIP Ganjar Pranowo.
"Yang bisa saya tafsirkan, presiden insyaallah sebagai pribadi sebagai kader akan berpihak kepada Ganjar Pranowo. Karena apa? Di rakernas partai nyata-nyata pemimpin masa depan yang punya keberanian adalah Ganjar Pranowo. Mau ditafsir apalagi pernyataan Bapak Jokowi," kata Said, kepada wartawan, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (19/6).
Sebelumnya, Jokowi dikabarkan juga melakukan makan bersama dengan Ganjar Prabowo. Akan tetapi, meski Jokowi makan satu meja dengan Ganjar atau dengan Prabowo, sosok yang saat ini lebih dekat dengan kepala negara adalah Ganjar.
"Oh iyalah orang presiden sama menteri pertahanannya kok. Sekarang Kalau bicara kedekatan kan, Menhan di Jakarta, Mas Ganjar dari Jateng. Berarti mana yang lebih dekat? Yang Jateng kan yang lebih jauh," ujar Said.
Lebih lanjut, Said pun enggan berkomentar lebih dalam soal makan bersama Jokowi dan beberapa sosok termasuk dengan Prabowo maupun Ganjar.
"Lah kalau bicara beriringan repot. Sebelumnya Mbak Puan, habis Mbak Puan, Mas Ganjar, habis Mas Ganjar, Pak Prabowo. Biasalah itu. Kalau setiap bapak presiden manggil bawahannya ditafsir, waduh jadi juru tafsir kita terus menerus setiap hari," imbuh Said.
Presiden Joko Widodo melakukan makan siang bersama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Istana Bogor, Jawa Barat. Pada kesempatan itu, mereka berdua juga sempat membicarakan soal politik.
Dalam foto yang diunggah oleh akun instagram Prabowo itu, Jokowi dan Ketua Umum Partai Gerindra itu tengah duduk bersama dalam satu meja.
Juru Bicara Prabowo, Dahnil Azhar mengatakan, pertemuan itu dilakukan di Istana Bogor. Makan siang bersama itu dilakukan pada Minggu (18/6) kemarin.
“Dalam rangka makan siang,” katanya kepada merdeka.com, Senin (19/6).
Selain makan siang, dia mengungkapkan, pasti ada pembicaraan politik antara Jokowi dan Prabowo. Namun, Dahnil tidak menjelaskan mengenai detail pembicaraan.
“Pasti ada (pembicaraan politik), kebangsaan,” tutupnya.