Respons Prabowo soal HAM, Sekjen PDIP: Bagaimana jadi Pemimpin jika Tidak Kedepankan Dialog?
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menegaskan pemimpin tidak boleh memiliki rekam jejak pelanggaran HAM.
Hasto menyebut Ganjar Pranowo sebagai contoh yang mampu menyajikan solusi penting tentang pentingnya dialog dan pemimpin harus menolak kekerasan.
Respons Prabowo soal HAM, Sekjen PDIP: Bagaimana jadi Pemimpin jika Tidak Kedepankan Dialog?
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menegaskan pemimpin tidak boleh memiliki rekam jejak pelanggaran HAM. Hasto mengungkapkan seorang pemimpin harus menghindari penggunaan kekerasan yang tidak sejalan dengan prinsip-prinsip kehidupan.
- Prabowo Waswas Kembali Diberi Nilai Rendah saat Debat Pamungkas, Ini Respons Anies
- Disindir Prabowo Pascadebat Ketiga, Ini Respons Anies
- Begini Respons Timnas AMIN soal Prabowo Sindir Anies Tak Pantas Bicara Etika
- PDIP Tanggapi Sindiran Prabowo 'Ndasmu Etik' ke Anies: Tak Ada Gunanya Debat jika Tanpa Etika!
"Bagaimana mungkin seseorang bisa menjadi nahkoda Indonesia jika pemimpinnya tidak tenang, mencoba memprovokasi, atau tidak mengedepankan dialog,"
kata Hasto di DPP PDIP, Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, pada Jumat (15/12).
merdeka.com
Hasto menyebut Ganjar Pranowo sebagai contoh yang mampu menyajikan solusi penting tentang pentingnya dialog dan pemimpin harus menolak kekerasan. Menurut dia, pemimpin tak boleh memiliki rekam jejak pelanggaran.
"Seorang pemimpin tidak boleh memiliki rekam jejak pelanggaran HAM, yang bertentangan dengan prinsip-prinsip menjaga kehidupan," pungkasnya.
Dalam debat Capres, Ganjar Pranowo dengan Prabowo Subianto terlihat berdebat panas saat membahas pelanggaran Hak Asasi Manuasi (HAM).
Prabowo menjawab permasalahan itu sebenarnya ditangani oleh Menko Polhukam Mahfud MD yang merupakan cawapres Ganjar. Namun, Ganjar mengaku tak puas atas jawaban Prabowo. Dia menilai jawaban dari Menhan itu sangat tidak tegas.
"Prabowo ini punya ketegasan yang luar biasa. luar biasa. tapi sayang pada dua jawaban itu sama sekali tidak punya ketegasan,"
kata Ganjar.
Prabowo pun mengaku tak mengerti mengapa Ganjar mengaku tak puas. Padahal pertanyaan Ganjar sangat tendensius.
"Loh kok dibilang saya tidak tegas? saya tegas akan menegakan HAM. masalah yang bapak tanyakan, agak tendensius. kenapa pada saat 13 orang hilang ditanyakan kepada saya? itu tendensius pak. dan wakil bapak yang mengurus ini selama ini. jadi kalau memang, keputusannya mengadakan pengadilan ham, kita adakan pengadilan ham, ngga ada masalah," kata Prabowo.