Ridwan Kamil: Penanganan isu keamanan harus dengan komunikasi dialogis
Emil menyebutkan sedikitnya ada tiga tantangan ancaman di Jawa Barat
Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut satu, Ridwan Kamil mengatakan seorang pemimpin harus mampu membangun komunikasi dialogis, sering turun ke bawah dan menyerap informasi dari warga.
Hal ini disampaikan Ridwan Kamil saat menjawab solusi akan tantangan ancaman keamanan di Jawa Barat dalam acara Mimbar Pemimpin Indonesia (Mimpi) yang digelar di Grha Sanusi Hardjadinata, Kampus Unpad, Jalan Dipati Ukur, Rabu (25/4).
-
Apa yang dikatakan oleh Ridwan Kamil saat maju di Pilkada Jakarta? Calon pesaing Anies, Ridwan Kamil tak kalah kuat. Ridwan Kamil mendapatkan lampu hijau dari partai koalisi Prabowo-Gibran untuk maju Pilkada Jakarta. Partai-partai yang menyatakan kesiapan mengusung Ridwan Kamil itu adalah Gerindra, PAN dan Golkar. Bahkan, Gerindra sudah terang-terangan menginginkan kadernya menjadi calon wakil gubernur untuk mendampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024."Secara alami secara manusiawi, kami ingin wakil kami ada di wakil gubernur," kata Habibburokhman kepada wartawan.
-
Siapa saja yang akan bersaing dengan Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta? Ridwan Kamil yang berduet dengan Suswono akan menghadapi pasangan Pramono Anung - Rano Karno serta Dharma Pongrekun - Kun Wardana.
-
Siapa saja yang menginginkan Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta? Partai KIM begitu ngotot memboyong Ridwan Kamil di Jakarta. Namun, Golkar tampaknya belum satu suara dengan Gerindra, PAN dan Demokrat soal langkah politik untuk Ridwan Kamil itu. Golkar 'si pemilik' Ridwan Kamil masih menimbang penugasan di Pilkada Jakarta atau Jawa Barat.
-
Bagaimana PKB ingin membentuk poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? "Kami belum ada obrolan sama sekali menyangkut soal sosok Kang Ridwan Kamil gitu, tapi yang sudah ada obrolan malah di Jabar. Kalau Kang RK maju di Jabar kami akan bikin poros di luar Kang RK kan gitu," tutur Huda.
-
Kapan Ridwan Kamil mencoblos? Hal itu ia sampaikan usai mencoblos surar suara di TPS 45, Jalan Gunung Kencana, Ciumbuleuit, Kota Bandung, Rabu (14/2).
-
Siapa yang menyambut Ridwan Kamil di Cagar Budaya Setu Babakan? Kedatangannya itu langsung disambut oleh mantan Gubernur Fauzi Bowo alias Foke, Rabu (4/9).
"Penanganan isu keamanan, harus diantisipasi dengan komunikasi-komunikasi dialogis, pemimpin daerah harus sering bertemu warga dan menyerap aspirasi dari mereka," ujar pria yang akrab disapa Emil ini.
Emil menyebutkan sedikitnya ada tiga tantangan ancaman di Jawa Barat. Salah satunya yakni ancaman keamanan fisik terorisme yang mengancam kondusivitas wilayah. Untuk masalah terorisme ini, kata Emil, pemimpin di Jawa Barat harus turun tangan ke bawah merangkul berdiskusi menjadi moderator dalam forum-forum yang mengeratkan kepancasilaan.
"Power of silaturahmi itu memang luar biasa," katanya.
Ancaman yang kedua, lanjut Emil, yakni ancaman lingkungan. Menurutnya krisis lingkungan merupakan krisis nomor satu di Jawa Barat
"Ketegasan hukum menegakkan tata ruang menjadi tugas gubernur yang paling penting. Krisis lingkungan adalah krisis nomor satu di Jawa barat," ujarnya.
Emil mengatakan ancaman berikutnya yakni ancaman pangan. Menurutnya, sistem pertanian di Jawa Barat harus mengadopsi teknologi baru dan memperkuat sistem perdagangan dengan mengoptimalkan teknologi informasi. Selain itu, pasangan Rindu, kata Emil, telah menyiapkan program satu desa satu perusahaan.
"Ya program satu desa satu perusahaan akan menguatkan ancaman ekonomi yang berujung pada ancaman lingkungan," ujarnya.
(mdk/rzk)