'Rizal Ramli jangan kayak oposan atau LSM tantang debat Wapres'
"Jangan justru lebih jeblok dari menteri sebelumnya. Dan dia jangan mimpi dirinya sebagai Menko Perekonomian."
Anggota Fraksi Partai Golkar DPR Firman Subagyo mengingatkan Menko Kemaritiman Rizal Ramli menyadari posisinya sebagai menteri bukan sebagai pengamat atau Lembaga Swadaya Masyarakat. Rizal dinilai tak pantas mengajak Wapres Jusuf Kalla berdebat.
"Menteri Rizal Ramli ini sudah salah kaprah. Sebaiknya dia menyadari posisinya sebagai menteri yang secara kolektif bertanggung jawab terhadap kinerjanya kepada Presiden dan wakilnya karena Pilpres dipilih langsung secara paket. Bukan memposisikan seperti oposan atau LSM yang menantang debat dengan Wapres. Itu tidak ada dalam budaya dan etika orang Indonesia," kata anggota FPG DPR RI Firman Subagyo di Jakarta, Rabu (19/8).
Menurut Firman, Rizal harus berkonsentrasi di bidangnya kemaritiman. Firman mengingatkan Presiden Joko Widodo memilih dan menunjuk Rizal Ramli dengan harapan bisa lebih baik kinerja Menko Kemaritiman tersebut.
"Jangan justru lebih jeblok dari menteri sebelumnya. Dan dia jangan mimpi dirinya sebagai Menko Perekonomian," kata Firman.
Menurut Firman hal semacam ini hanya akan menimbulkan kegaduhan-kegaduhan dan kontroversi yang dilakukan oleh para menteri justru akan semakin memperburuk suasana di pemerintahan JKW-JK.
"Lebih baik Rizal Ramli menjiwai apa yang dimaksudkan dengan kabinet Kerja?. Harusnya Kerja, kerja dan kerja justru jangan jadi pengamat," katanya.
Firman menantang Rizal untuk memikirkan bagaimana nelayan yang tidak bisa melaut akibat kebijakan Men-KKP ini. Bagaimana bisa menangkap mafia perikanan dan memenjarakan pencuri ikan.
"Jangan hanya kapal-kapalnya saja yang dibakar tanpa ada satu pun aktornya di gelandang ke meja hijau," kata Firman.
Firman berharap para menteri menyadari hal ini sedikit bicara tetapi banyak bekerja bukan sebaliknya banyak bicara karena tidak bisa bekerja.
"Kalau mau mengomentari kinerja pemerintah, sebaiknya ke luar menjadi pengamat atau LSM saja," tandasnya.