Rommy Seret Nama Khofifah, BPN Prihatin Orang Sekitar Jokowi Banyak Kasus
Menurut Sudirman, maraknya korupsi di lingkungan Jokowi disebabkan 'sense of control' yang tak berkerja dengan baik. Akhirnya, pesan positif bertentangan dengan perilaku yang buruk.
Direktur Materi dan Debat Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Sudirman Said angkat bicara terkait pernyataan Ketum PPP Romahurmuziy yang menyeret nama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dalam kasus dugaan suap pengisian jabatan di lingkungan Kementerian Agama.
Di kasus itu, KPK pun telah menggeledah dan menyita uang di ruang kerja Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin terkait kasus Rohmahurmuziy. Sudirman melihat, lingkungan di sekitar Presiden Joko Widodo buruk. Hal itu terlihat dari banyaknya kasus korupsi yang melibatkan orang-orang di sekitar Jokowi.
-
Kapan KPK menahan Mulsunadi? "Untuk kebutuhan penyidikan tim penyidik melakukan penahanan MG untuk 20 hari pertama terhitung tanggal 31 Juli 2023 sampai dengan 19 Agustus 2023
-
Kenapa Mulsunadi ditahan KPK? Untuk kebutuhan penyidikan tim penyidik melakukan penahanan MG untuk 20 hari pertama terhitung tanggal 31 Juli 2023 sampai dengan 19 Agustus 2023
-
Kenapa Sudirman Said menilai sikap AHY sebagai bukti kedewasaan politik? Dia mengatakan sikap yang ditunjukkan AHY patut untuk diapresiasi karena bagian dari kematangan berpolitik dari putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono tersebut, dalam menghadapi suasana yang tidak mudah ini.
-
Kapan kasus pungli di rutan KPK terungkap? Kasus tersebut rupanya dilakukan secara terstruktur oleh salah satu mantan pegawai KPK bernama Hengki. Di saat yang bersamaan, penyidik KPK yang juga mengusut kasus pungli tersebut telah mengumumkan Hengki sebagai tersangka.
-
Apa sikap AHY yang dipuji oleh Sudirman Said? Mengajak seluruh kader untuk “move on” memberi signal yang menunjukkan kedewasaan politik Juru Bicara Bacapres Anies Baswedan Sudirman Said memuji sikap Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang mengajak kader memaafkan dan move on fokus menyongsong peluang menuju Pilpres 2024.
-
Kapan Bupati Labuhanbatu ditangkap KPK? Keempatnya ditetapkan tersangka usai terjaring operasi tangkap tangan (OTT) pada Kamis, 11 Januari 2024 kemarin.
"MasyaAllah. Kita prihatin karena kok seperti rontok satu persatu. Ini kita sebut sebagai lingkungan pengendalian di sekitar presiden itu mengalami masalah. Mengalami penurunan luar biasa. terbukti dengan banyaknya kasus ini," ujar Sudirman di Media Center Prabowo-Sandi, Jalan Srijaya I, Jakarta Selatan, Jumat (22/3).
Menurut Sudirman, maraknya korupsi di lingkungan Jokowi disebabkan 'sense of control' yang tak berkerja dengan baik. Akhirnya, pesan positif bertentangan dengan perilaku yang buruk.
"Mereka berbuat begitu karena pesan, perilaku policy tidak nyambung. Akibatnya yang seharusnya menjadi penjaga kepentingan publik malah grogoti kepentingan publik," ungkapnya.
Dari kasus tersebut, Sudirman yang pernah menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) merasakan pahitnya perjuangan PNS yang telah mati matian mengabdi lama namun tak kunjung naik jabatan. Penyebabnya, karena ada praktik jual beli jabatan.
"Jadi ini praktik yang sangat buruk yang seharusnya bagi kami menjadi pelajaran penting ke depan kita tidak boleh kesalahan itu karena terbukti itu merugikan masyarakat kita," tandasnya.
Sebelumnya, Mantan Ketua Umum PPP Romahurmuziy alias Rommy menyeret nama Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang ikut merekomendasi nama Haris Hasanuddin sebagai Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Jawa Timur.
Rommy mengaku mendapat rekomendasi dari Khofifah terkait nama Haris Hasanuddin. Juru Bicara KPK Febri Diansyah mengatakan, apa yang dilakukan Rommy adalah hal yang biasa terjadi dalam proses hukum di KPK.
Dalam kasus ini KPK menetapkan mantan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy alias Rommy sebagai tersangka kasus dugaan suap pengisian jabatan di Kementerian Agama (Kemenag). Romahurmuziy diduga menerima suap sebesar Rp 300 juta terkait seleksi jabatan di lingkungan Kemenag tahun 2018-2019.
Selain Romahurmuziy, KPK juga menetapkan dua orang lainnya yakni, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Gresik, Muhammad Muafaq Wirahadi (MFQ) dan Kepala Kantor Wilayah Kemenag Provinsi Jawa Timur, Haris Hasanuddin (HRS). Keduanya diduga menyuap Romi agar mendapatkan jabatan di Kemenag.
KPK menemukan bahwa Rommy tak hanya bermain pada proses jual beli jabatan di Kanwil Kemenag Jawa Timur. KPK mengaku menerima banyak laporan bahwa Rommy bermain di banyak daerah di Tanah Air. KPK pun berjanji akan mendalami hal tersebut.
Dalam memainkan pengisian jabatan di Kemenag, Rommy dibantu pihak internal Kemenag. KPK pun sudah mengantongi nama oknum tersebut. Hanya saja lembaga antirasuah masih menutup rapat siapa oknum tersebut.
KPK juga sudah menggeledah beberapa ruangan di Kemenag. Salah satunya ruangan Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin. KPK menemukan uang Rp 180 juta dan USD 30 ribu saat menggeledah ruang kerja Lukman yang merupakan kader di partai yang dipimpin Rommy yakni PPP.
Baca juga:
Penjelasan Mahfud MD soal Masalah Jabatan Rektor UIN
Romahurmuziy Ikut Seret Nama Khofifah, KPK akan Lihat Relevansinya
KPK Ambil Sampel Suara Romahurmuziy
Keluhkan Kondisi Rutan KPK, Romahurmuziy Minta Ventilasi Ditambah
Diperiksa KPK, Romahurmuziy Anggap Membantu Promosi Jabatan Hal Biasa
Rommy Sebut Khofifah Ikut Rekomendasikan Haris Jadi Kakanwil Kemenag Jatim