Saat Kecil Pernah Takut Enggak Bisa Kuliah, Alasan Jokowi Buat Kartu Kuliah
Saat Kecil Pernah Takut Enggak Bisa Kuliah, Alasan Jokowi Buat Kartu Kuliah. Kartu kuliah merupakan perluasan Kartu Indonesia Pintar. Ia mengatakan penganggaran kartu kuliah akan dimulai pada tahun 2020 mendatang.
Calon Presiden nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan bahwa di masa kanaknya ia sempat takut tak bisa mengenyam pendidikan tinggi. Kenangan di masa kanaknya itu, jadi salah satu alasan Jokowi bakal mengeluarkan kartu kuliah.
Jokowi menyampaikan kenangannya itu saat kampanye di GOR Satria Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Kamis (4/4). Ia menegaskan kartu kuliah untuk menjamin warga tak mampu agar dapat mengenyam pendidikan tinggi.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Kapan Wapres Ma'ruf menjadi Plt Presiden? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 12 tahun 2024 tentang penugasan Wakil Presiden untuk melaksanakan tugas presiden hingga 6 Maret 2024.
-
Bagaimana Presiden Jokowi mengenalkan Prabowo Subianto sebagai Presiden Terpilih? Menlu Retno mengatakan bahwa Presiden Jokowi dalam setiap kesempatan dan acara selalu mengenalkan Prabowo Subianto selaku calon presiden terpilih.
"Dulu saya takut enggak bisa kuliah. Setuju tidak dengan kartu kuliah," kata Jokowi di hadapan massa yang memadati GOR Satria Purwokerto.
Kartu kuliah merupakan perluasan Kartu Indonesia Pintar. Ia mengatakan penganggaran kartu kuliah akan dimulai pada tahun 2020 mendatang.
"Anak-anak dari keluarga pra sejahtera terbantu untuk meneruskan ke pendidikan tinggi," ujarnya.
Pada kunjungannya di sela-sela pemantauan PLTU unit III di Cilacap, 25 Februari kemarin, Kartu Kuliah sempat dikatakan Jokowi bisa digunakan untuk menempuh pendidikan di universitas juga politeknik. Selain itu juga bisa di universitas baik di dalam maupun luar negeri.
Dalam orasi politiknya saat kampanye terbuka, Jokowi juga menyinggung soal kartu sembako murah. Kartu tersebut agar masyarakat gampang mendapatkan barang kebutuhan pokok dengan harga murah.
Baca juga:
Kampanye di Banyumas, Jokowi Bagi-bagi Baju
Atta Halilintar Sampai Merinding Saat Kunjungi Ruang Kerja Presiden Jokowi, Kenapa?
Tak Sembarang Orang Bisa Masuk, Atta Halilintar Kaget Lihat Ruang Kerja Jokowi
Jokowi: Sekarang Ini Semuanya Merasa Seperti Politikus
Hadiri Isra Mi'raj, Jokowi Ingatkan Pentingnya Infrastruktur Hingga Persaudaraan
Tiga Kartu Sakti Baru Jokowi Belum Dikenal, Ma'ruf Amin Janji Gencar Sosialisasi