Sahroni Tak Tertarik Jadi Gubernur Jakarta: Saya 1.000 Lebih Galak Dari Ahok
"Jadi gubernur nanti musuh saya makin banyak. Kalau Ahok lebih galak saya 1.000 kali lebih galak dari Ahok," kata Sahroni
- Sahroni NasDem: Kalau Ridwan Kamil Diadu Sama Anies, Saya Pegang Anies
- Sahroni soal Pilkada Jakarta: Niat Saya jadi Presiden, Bukan Gubernur
- Begini Reaksi Surya Paloh Ditanya Pilih Ahmad Sahroni atau Anies Baswedan di Pilgub DKI Jakarta
- Sahroni Desak Polisi Tangkap Pelaku Curanmor yang Tembak Ketua RT di Cilincing
Sahroni Tak Tertarik Jadi Gubernur Jakarta: Saya 1.000 Lebih Galak Dari Ahok
Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Sahroni mengaku tidak tertarik untuk menjadi calon Gubernur Jakarta. Sahroni mengatakan, bahwa musuhnya bakal bertambah jika menjadi gubernur lantaran sosoknya yang galak.
"Tadi saya kan cerita, lebih santai jadi seorang anggota DPR. Jadi gubernur nanti musuh saya makin banyak. Kalau Ahok lebih galak saya 1.000 kali lebih galak dari Ahok," tuturnya di Akademi Bela Negara NasDem, Jakarta, Minggu (23/6).
Bahkan, jika nyagub di Jakarta, dia bakal memberantas peredaran minuman keras hingga di restoran.
"Tadi ngomong sama Wibi tadi pagi, saya bilang saya kampanye pokoknya Jakarta enggak ada miras, restoran semua enggak boleh ada miras," ujarnya.
Meski begitu, Sahroni tidak menolak untuk maju menjadi gubernur jika diminta oleh Ketum NasDem Surya Paloh.
Menurutnya, hingga kini tidak ada arahan dari Paloh agar dirinya maju di Jakarta.
"Sayangnya ketum belum ngomong. Sebelum ketum ngomong saya udah ngomong duluan, karena belum ngomong, siapa yang berani nolak perintah ketum di parpol? Gak ada yang berani kan, tapi kalau saya disuruh pilih antara gubernur dan DPR, saya mending DPR,"
ungkap Sahroni.