Sandiaga Pesan ke Masyarakat: Mohon Dilepas Atribut 02 dan 01
"Kita dengarkan pada semua pihak jangan memprovokasi, keadaan aman dan damai. Semua kegiatan pada koridor hukum dan konstitusi. Siapkan landasan agar tak ada masalah dengan hukum di bulan suci Ramadan," ujar Sandiaga.
Sebentar lagi, Pemilu 2019 akan selesai. Komisi Pemilihan Umum tengah merampungkan rekapitulasi suara nasional secara manual.
Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Salahuddin Uno ingin agar masyarakat melepas segala atribut pendukung Jokowi-Ma'ruf atau Prabowo-Sandiaga.
-
Apa yang menurut Sandiaga jadi persamaan antara Ganjar dan Jokowi? “Saya justru melihatnya dari sisi positif dan karena Pak Ganjar ini kan adalah sosok pemimpin yang paling mirip sama Pak Jokowi dari segi pendekatan yang sangat dekat dengan rakyat, blusukan, sat set, cepat geraknya. Saya menyebutnya (Ganjar sebagai) Jokowi 3.0. Pak Ganjar ini adalah versi Pak Jokowi 2024,” tuturnya.
-
Kenapa Sandiaga bilang bahwa Ganjar mirip Jokowi? “Saya justru melihatnya dari sisi positif dan karena Pak Ganjar ini kan adalah sosok pemimpin yang paling mirip sama Pak Jokowi dari segi pendekatan yang sangat dekat dengan rakyat, blusukan, sat set, cepat geraknya. Saya menyebutnya (Ganjar sebagai) Jokowi 3.0. Pak Ganjar ini adalah versi Pak Jokowi 2024,” tuturnya.
-
Apa yang dibicarakan Prabowo dan Jokowi? Saat itu, mereka berdua membahas tentang masa depan bangsa demi mewujudkan Indonesia emas pada tahun 2045.
-
Kapan Sandiaga Uno menyampaikan pesan ini kepada para calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pilkada Jakarta? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat.
-
Kapan Prabowo bertemu Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Kenapa Prabowo Subianto dan Jenderal Dudung menggandeng tangan Jenderal Tri Sutrisno? Momen ini terjadi ketika ketiga jenderal tersebut sedang berjalan masuk ke dalam sebuah ruangan atau tempat digelarnya gala dinner seusai mengikuti rangkaian parade senja atau penurunan upacara bendera merah putih.
"Mohon dilepas atribut 02 dan 01. Saya sendiri bersama Pak Prabowo sangat hanyut dalam satu kita terharu banyak sekali masyarakat menitipkan pada kita," kata Sandiaga dalam acara Munajat, Dzikir dan Konsolidasi Anti Kecurangan Prabowo-Sandi di Seknas Prabowo-Sandi, Jakarta Pusat, Minggu (19/5) malam.
Menurutnya, ini bukan lagi masalah Prabowo-Sandi. Tapi, sekarang tentang Pemilihan Umum (Pemilu) yang jujur dan adil dan tak ada lagi yang melakukan provokasi.
"Kita dengarkan pada semua pihak jangan memprovokasi, keadaan aman dan damai. Semua kegiatan pada koridor hukum dan konstitusi. Siapkan landasan agar tak ada masalah dengan hukum di bulan suci Ramadan," ujarnya.
Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini ingin agar masyarakat Indonesia bisa patuh terhadap hukum yang ada.
"Tegakkan konstitusi dan patuh pada hukum, kebenaran diutamakan dan yang didahulukan bukan kepentingan Prabowo-Sandi, tapi kepentingan bangsa dan rakyat. Bangsa kita akan menang persatuan kita akan kuat syaratnya demokrasi kita jaga," pungkas Sandiaga.
Baca juga:
Sandiaga Bersyukur Bawaslu Nyatakan Input Situng KPU Langgar Prosedur
Sambut Bulan Suci Ramadan, Sandiaga Santuni 300 Anak Yatim
Sandiaga Prihatin Penerimaan Pajak Mandek, Neraca Perdagangan Jeblok
Sandiaga: Kami Memuliakan dan Mendoakan Bu Ani Yudhoyono
Tuntut KPU Jurdil, Relawan Prabowo Bagikan 2 Ribu Nasi Padang di Solo