SBY copot Ruhut Sitompul lewat SMS, begini isinya
SMS ini disebar ke grup WA Partai Demokrat.
Ruhut Sitompul dicopot dari koordinator juru bicara Partai Demokrat. Pencopotan itu dilakukan langsung oleh Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat Ahmad Mubarok membenarkan pencopotan Ruhut. Dia juga membenarkan SMS SBY kepada Ruhut yang beredar di kalangan internal partai.
"Iya itu resmi dari Pak SBY, ada juga kok di grup WA Partai Demokrat, grupnya resmi," kata Mubarok saat dihubungi merdeka.com, Senin (22/8).
Menurut dia, di internal Demokrat sudah biasa menyebar instruksi SBY melalui grup WhatsApp. Namun dia tak menjelaskan detail siapa pertama kali menyebar SMS SBY itu di grup WA partai.
"Biasa pesan seperti itu dari sekretaris majelis tinggi baru disebar, kader terima," cetus dia.
Berikut isi SMS pencopotan Ruhut Sitompul oleh SBY yang tersebar di grup WA kader Demokrat:
1. Saya mengikuti dinamika perpolitikan dewasa ini dan saya nilai saudara benar-benar tidak mengikuti kebijakan dan garis partai terutama Ketum PD karena pernyataan-pernyataan yang saudara keluarkan tidak mencerminkan posisi PD dan garis saya selaku Ketum PD.
2. Sudah cukup sering saya berikan peringatan terhadap pernyataan saudara, tetapi tidak diindahkan. Terus terang ini sangat merugikan kepentingan PD ke depan.
3. Melalui sistem yang berlaku di PD saya mempertimbangkan tindakan yang tepat untuk saudara. Dan untuk sementara saya menonaktifkan kedudukan saudara sebagai koordinator Jubir PD.
4. Untuk diindahkan dan dilaksanakan.
Baca juga:
Ruhut Sitompul dicopot dari Jubir Demokrat
Demokrat: Banyak yang lebih clear, tak gaduh seperti Arcandra
Sekjen Demokrat: Ahok bakal lakukan apa saja untuk cari dukungan
Tak ada nama Ahok dan Risma dalam daftar cagub DKI versi Demokrat
Demokrat soal Pilgub DKI: Kami siapkan etika dan elektabilitasnya
Pilkada DKI, Demokrat tunggu detik-detik terakhir
Demokrat sebut Jokowi langgar UU, minta Menteri Arcandra dicopot
-
Kapan Partai Demokrat dideklarasikan? Selanjutnya pada tanggal 17 Oktober 2002 di Jakarta Hilton Convention Center (JHCC), Partai Demokrat dideklarasikan.
-
Siapa yang memberi tugas khusus kepada Demokrat? Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengungkapkan Prabowo memberikan tugas khusus kepada Demokrat untuk bisa memenangkan dirinya di Jawa Timur.
-
Bagaimana Demokrat akan mendekati partai lain? Selain itu, dia menuturkan bahwa Demokrat membuka komunikasi dengan pihak manapun. Sehingga, ujarnya segala kemungkinan yang ada bakal dikaji secara mendalam.
-
Siapa Rajif Sutirto? Rajif Sutirto dikenal luas sebagai Ketua Umum Relawan Konco Prabowo. Ia juga tergabung dalam partai milik Prabowo, yaitu Gerindra.
-
Siapa yang diusung oleh partai-partai pendukung Prabowo-Gibran? Dua nama yang santer bakal meramaikan Pilkada Jakarta adalah dua mantan Gubernur Ibu Kota dan Jawa Barat yakni Anies Baswedan dan Ridwan Kamil. Anies sebagai calon inkumben tampaknya bakal diusung oleh partai-partai pendukungnya di Pilpres 2024. Begitu juga dengan Ridwan Kamil yang didukung barisan partai pendukung Prabowo-Gibran.
-
Siapa yang akan memimpin pertemuan pengurus pusat Partai Demokrat? "ke depan akan ada beberapa pertemuan yang sedang diagendakan oleh Mas AHY (Agus Harimurti Yudhoyono) sebagai ketua umum.