Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Serunya Berburu Kuliner di Bojonegoro, Beli Stik Daun Kelor hingga Pentol Makin Praktis Pakai QRIS

Serunya Berburu Kuliner di Bojonegoro, Beli Stik Daun Kelor hingga Pentol Makin Praktis Pakai QRIS<br>

Serunya Berburu Kuliner di Bojonegoro, Beli Stik Daun Kelor hingga Pentol Makin Praktis Pakai QRIS

Pembayaran menggunakan QRIS mencegah peredaran uang palsu dan tak perlu repot menghitung kembalian

Cuaca pagi itu cerah. Kawasan Alun-alun Bojonegoro yang jadi area hari bebas kendaraan (car free day), Minggu (3/3/2024), riuh oleh orang-orang yang ingin olahraga sambil berburu aneka kuliner. Sementara itu, sejak habis Subuh, para pedagang sudah mulai sibuk menggelar dagangannya. Mereka membentuk formasi kotak mengelilingi alun-alun. Salah satu pedagang yang nyaris selalu berjualan saat hari bebas kendaraan di Alun-alun Bojonegoro adalah Yuni Astuti (45), pemilik Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dengan merek dagang Mashallo.

Serunya Berburu Kuliner di Bojonegoro, Beli Stik Daun Kelor hingga Pentol Makin Praktis Pakai QRIS

Setiap Minggu, Yuni memamerkan seluruh produk Mashallo, di antaranya stik daun kelor, keripik debog pisang, mindek sengon, serundeng, dan beberapa lainnya. Produk andalan Mashallo, stik daun kelor sudah memiliki kemasan eksklusif yang memikat mata calon pembeli.

Selain memasarkan produknya sendiri, Yuni juga turut menjual produk rekan-rekannya sesama pelaku UMKM di Bojonegoro. Sejak tahun 2018 hingga kini, ia aktif dalam organisasi FIJ (Forum IKM Jawa Timur)

Serunya Berburu Kuliner di Bojonegoro, Beli Stik Daun Kelor hingga Pentol Makin Praktis Pakai QRIS

Pagi itu, Adinda (28) tak sengaja melintas di depan lapak Mashallo milik Yuni. Melihat kemasan stik daun kelor yang mencolok dari kejauhan, ia berhenti. Yuni yang pembawaannya ramah menyambut Adinda di lapaknya. Ia memberikan selebaran berisi informasi stik daun kelor lengkap dengan kandungan gizi dan manfaat daun kelor bagi kesehatan. Setelah berbincang beberapa saat, Adinda mantap untuk membeli stik daun kelor.

Serunya Berburu Kuliner di Bojonegoro, Beli Stik Daun Kelor hingga Pentol Makin Praktis Pakai QRIS

“Kalau pakai QRIS bisa, bu? Soalnya saya enggak bawa uang kecil (nominal di bawah Rp50 ribu),” ujar Adinda usai melihat ada plakat QRIS BRI di lapak Yuni.

“Oh iya, bisa. Malah saya senang karena pagi-pagi belum ada kembalian,” jawab Yuni.

QRIS BRI

Keuntungan Pakai QRIS

Keuntungan Pakai QRIS

Pembayaran stik daun kelor menggunakan QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) menguntungkan Adinda sebagai pembeli maupun Yuni selaku penjual.

Dari sisi pembeli, penggunaan QRIS saat berbelanja membuat ia tidak perlu repot membawa uang tunai maupun menghitung kembalian. Sementara dari sisi penjual, penggunaan QRIS membuat mereka terbebas dari peredaran uang palsu serta tak perlu repot menyiapkan uang kembalian.

Terpisah, Kepala Unit BRI Kecamatan Bojonegoro, Heru Prayitno menuturkan, saat ini ada lebih dari 200 UMKM di wilayah setempat yang sudah menerapkan pembayaran dengan metode QRIS.

“Adanya QRIS bukan hanya memberikan kemudahan kepada nasabah, tetapi juga praktis dan aman,” jelas Heru melalui keterangan tertulis kepada Merdeka.com, Rabu (6/3/2024).

Alasan Pakai QRIS

Nur Fais Khumaizah (27), warga Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro sering membayar aneka belanjaan menggunakan QRIS. Perempuan yang akrab disapa Fais itu sudah menggunakan QRIS sejak beberapa tahun lalu. Penggunaan QRIS paling sering yakni untuk membeli makanan seperti ayam goreng hingga es teh.

“Soalnya cashless, tidak perlu ribet menghitung uang kembalian,” tutur perempuan yang berprofesi sebagai akuntan itu, Rabu (6/3/2024).

Sementara itu, Lizza (29), warga Kecamatan Bojonegoro memiliki kisah lucu terkait penggunaan QRIS. Saat itu, ibu satu anak ini ingin membeli pentol SNP di Jalan Panglima Sudirman Bojonegoro. Setelah penjual mengulurkan satu plastik pentol sesuai permintaan Lizza, ia membalasnya dengan mengulurkan uang kertas Rp100 ribu. Sang penjual yang mengaku tak punya uang kembalian menyarankan Lizza untuk membayar pentol menggunakan QRIS yang tertempel di gerobaknya.

“Sempat kaget ada penjual pentol punya QRIS, karena enggak punya uang receh jadi sangat membantu,” ujar Lizza, Senin (4/3/2024).

Faizal Insani (29), warga Kecamatan Bojonegoro juga mengaku terbantu dengan warung-warung makan yang menyediakan sistem pembayaran QRIS. Apalagi ia tidak suka membawa dompet setiap kali bepergian.

“Cukup bawa HP sudah bisa bayar makan. Terakhir saya dan istri makan di warung steak Pak Dani (warung steak lesehan legendaris di Bojonegoro) pakai QRIS,” jelasnya kepada Merdeka.com, Senin (4/3/2024).

Tren Industri Keuangan<br>

Tren Industri Keuangan

Kepala BRI Unit Bojonegoro, Heru Prayitno menjelaskan, saat ini sistem pembayaran menggunakan kode QR menjadi tren di industri keuangan.

Bank Rakyat Indonesia (BRI) telah merilis pembayaran berupa Quick Response Code Indonesian Standard sejak tahun 2019 silam. QRIS BRI telah memiliki berbagai fitur yang semakin memudahkan pengguna dan pedagang/merchant. Saat ini terdapat sejumlah fitur QRIS, seperti tarik tunai, transfer dan setor tunai (Tuntas). PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. atau BRI menjadi salah satu pionir dalam penggunaan transaksi berbasis QRIS.

“Sistem transaksi berbasis QRIS ditanam dalam BRImo, menawarkan kemudahan dalam bertransaksi,” tandas Heru.

Karyawan Bobol Gudang Sembako Milik Bosnya, Mentega Senilai Rp200 Juta Raib Dicuri
Karyawan Bobol Gudang Sembako Milik Bosnya, Mentega Senilai Rp200 Juta Raib Dicuri

Ada ratusan dus mentega yang berhasil digasak dengan nilai kerugian mencapai Rp 200 juta

Baca Selengkapnya
Tak Mau Bayar Rp5.000, Seorang Pembeli Rusak Gerobak Tukang Bubur di Jaktim
Tak Mau Bayar Rp5.000, Seorang Pembeli Rusak Gerobak Tukang Bubur di Jaktim

Peristiwa ini terjadi di kawasan Tanjung Lengkong Kel. Bidaracina Kec. Jatinegara, Jakarta Timur, Jum'at (26/4) sore

Baca Selengkapnya
Mencicipi Lontong Tuyuhan, Kuliner Khas Rembang Simpan Makna Filosofis
Mencicipi Lontong Tuyuhan, Kuliner Khas Rembang Simpan Makna Filosofis

Kuliner legendaris Rembang ini ternyata juga digemari Ganjar Pranowo

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pria Ini Dulunya Pengawas Proyek hingga Koki Bergaji Besar, Pilih Pulang Kampung Bikin Terasi Khas Bojonegoro
Pria Ini Dulunya Pengawas Proyek hingga Koki Bergaji Besar, Pilih Pulang Kampung Bikin Terasi Khas Bojonegoro

Ide membuat terasi dilatarbelakangi kegemarannya makan sambal

Baca Selengkapnya
Pejuang Rupiah, Dagangan Kakek Tukang Talenan Kayu Ini Diborong Mayjen Kunto 'Ayo Makan Dulu'
Pejuang Rupiah, Dagangan Kakek Tukang Talenan Kayu Ini Diborong Mayjen Kunto 'Ayo Makan Dulu'

Kakek tukang talenan menyita perhatian Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo.

Baca Selengkapnya
Panen Ratusan Biji Tiap Hari! Serunya Berwisata ke Kebun Durian Bawor  Pati, Jumlah Pohonnya Capai Seribu
Panen Ratusan Biji Tiap Hari! Serunya Berwisata ke Kebun Durian Bawor Pati, Jumlah Pohonnya Capai Seribu

Durian bawor sendiri terkenal karena rasanya yang khas, daging buahnya yang tebal, dan biji yang tipis.

Baca Selengkapnya
Berkah QRIS BRI bagi Pedagang Blok S: Transaksi Cepat, Penjualan Meningkat hingga Bantu Menabung
Berkah QRIS BRI bagi Pedagang Blok S: Transaksi Cepat, Penjualan Meningkat hingga Bantu Menabung

Yoyon adalah pelaku usaha yang mengandalkan QRIS BRI sebagai pilihan pembayaran bagi pelanggannya sejak 2022.

Baca Selengkapnya
Terungkap Peran Lima Pelaku Begal Casis Bintara Polri
Terungkap Peran Lima Pelaku Begal Casis Bintara Polri

Terungkap Peran Lima Pelaku Begal Casis Bintara Polri

Baca Selengkapnya
Borong Dagangan Penjual yang Sepi Pembeli, Aksi Pria Ini Tuai Pujian
Borong Dagangan Penjual yang Sepi Pembeli, Aksi Pria Ini Tuai Pujian

Makanan yang Ia beli juga dibaikan ke orang-orang sekitar secara gratis.

Baca Selengkapnya