Sekjen PPP yakin kaus #2019GantiPresiden malah rugikan pasangan Asyik
Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani menganggap pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat nomor urut 3 Sudrajat-Ahmad Syaikhu (Asyik) terlalu bersemangat. Hal ini yang membuat pasangan Asyik ini memamerkan kaus #2019gantipresiden dalam sesi terakhir debat Pilgub Jabar.
Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arsul Sani menganggap pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat nomor urut 3 Sudrajat-Ahmad Syaikhu (Asyik) terlalu bersemangat. Hal ini yang membuat pasangan Asyik ini memamerkan kaus #2019gantipresiden dalam sesi terakhir debat Pemilihan Gubernur Jawa Barat, semalam.
"Kami melihatnya itu paslon yang kelewat semangat," kata Arsul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (15/5).
-
Apa komitmen PKB terkait Pilgub Jabar? PKB sudah lama berkomitmen mengambil poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil. Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda membeberkan bahwa partainya berkomitmen untuk selalu memilih poros yang berlawanan dari Ridwan Kamil.
-
Kenapa Padi Salibu dilirik Pemprov Jabar? Padi dengan teknologi salibu saat ini tengah dilirik Pemprov Jabar sebagai upaya menjaga ketahanan pangan.
-
Bagaimana PKB ingin membentuk poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? "Kami belum ada obrolan sama sekali menyangkut soal sosok Kang Ridwan Kamil gitu, tapi yang sudah ada obrolan malah di Jabar. Kalau Kang RK maju di Jabar kami akan bikin poros di luar Kang RK kan gitu," tutur Huda.
-
Kenapa PKB ingin membentuk poros yang berbeda dari Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? Ia mengatakan bahwa perbedaan poros sangat dibutuhkan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun ini agar publik memiliki banyak pilihan."Pokoknya prinsipnya PKB siap siapapun yang berkompetisi karena PKB akan menyuguhkan alternatif pilihan untuk publik, sebanyak-banyaknya," ujar Huda ketika ditemui di Gedung DPR RI, Kamis (13/6)
-
Siapa yang menyatakan bahwa PKB akan membentuk poros di luar Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda membeberkan bahwa partainya berkomitmen untuk selalu memilih poros yang berlawanan dari Ridwan Kamil.
-
Siapa saja yang bertarung dalam Pilkada Jabar? Khusus di Jawa Barat diikuti empat pasangan calon (paslon) yang mendaftar di KPUD Jawa Barat.
Di Pilgub Jabar, PPP bersama NasDem dan PKB mendukung pasangan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum. Sementara Sudrajat-Syaikhu diusung Gerindra, PKS dan PAN.
"Kelewat semangat hingga melakukan hal-hal yang sebetulnya itu bukan forumnya pilkada untuk disampaikan kepada publik," sambungnya.
pasangan Asyik pamerkan kaus 2019 ganti presiden di debat pilgub jabar ©2018 Merdeka.com/istimewa
Menurutnya, aksi tersebut justru akan merugikan pasangan Asyik jelang tahap pemilihan. Sebab, masyarakat terutama yang belum menentukan pilihan menjadi tidak simpati terhadap Sudrajat-Syaikhu.
"Jadi itu menurut saya justru tindakan yang merugikan pasangan yang bersangkutan ya," tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, kericuhan terjadi saat debat publik putaran kedua di Balairung Universitas Indonesia (UI) Depok. Closing statement pasangan nomor tiga yaitu Sudrajat-Ahmad Syaikhu (Asyik) diakhiri dengan membentangkan kaus bertulisan 2018 Asyik menang 2019 Ganti Presiden.
Sontak hal itu membuat pendukung pasangan lain geram. Hal itu membuat pasangan nomor urut empat yaitu Dedi Mizwar-Dedi Mulyadi terhalang untuk menyampaikan closing statement.
Melihat reaksi para pendukungnya itu, TB Hasanuddin pun angkat bicara. Dia berupaya menenangkan para pendukungnya yang ada dalam Balairung UI Depok.
Baca juga:
Golkar nilai aksi Asyik saat debat Pilgub Jabar tidak dewasa dan terkesan norak
Bawaslu Jabar akan panggil KPU terkait kaos 2019 Ganti Presiden
PDIP nilai tindakan Sudrajat-Syaikhu di debat Pilgub Jabar provokatif & konyol
NasDem dukung Bawaslu tindak aksi pasangan Asyik di debat Pilgub Jabar
Fadli Zon sebut pasangan Asyik brilian pamer kaus #2019GantiPresiden di debat
Yakin tak salah, Timses Asyik sesalkan tindakan kasar di debat Pilgub Jabar
Kaus #2019GantiPresiden di debat Pilgub Jabar, Bawaslu sebut KPU kecolongan