Siapa bakal cawagub, Emil bilang akan dibahas tiga partai pengusung
Langkah Ridwan Kamil untuk maju sebagai Bakal Calon Gubernur Jabar tinggal selangkah lagi. Dari hasil pertemuan Ridwan Kamil dengan Ketua Umum DPP PPP Romahurmuziy pada Minggu (22/10) malam, kemungkinan besar partai berlambang kabah tersebut akan memberikan dukungan untuk Ridwan Kamil.
Langkah Ridwan Kamil untuk maju sebagai Bakal Calon Gubernur Jabar tinggal selangkah lagi. Dari hasil pertemuan Ridwan Kamil dengan Ketua Umum DPP PPP Romahurmuziy pada Minggu (22/10) malam, kemungkinan besar partai berlambang kabah tersebut akan memberikan dukungan untuk Ridwan Kamil.
Jika PPP resmi memberikan dukungan, maka total dukungan kursi mencapai 21. Seperti diketahui, Ridwan Kamil saat ini baru mendapat dukungan dari Nasdem (5 kursi) dan PKB (7 kursi). Emil masih butuh delapan kursi lagi untuk mengantongi tiket maju di Pilgub Jabar.
Pria yang akrab disapa Emil ini mengatakan, selain membahas tentang dukungan, dalam pertemuan bersama Ketum DPP PPP juga membahas tentang posisi wakil yang akan mendampinginya di Pilgub Jabar
"Itu akan dibahas dulu, tapi tidak akan diumumkan besok. Berarti ada dua pengumuman kan, pertama kalau jadi sesuai diharapkan besok tentang penetapan dukungan ke saya (dari PPP). Nanti dalam hitungan hari itu penetapan wakilnya. Jadi kursinya genap dulu. Setelah kursinya genap baru memilih wakil di tataran berikutnya," ujar Emil kepada wartawan di Jalan Asia Afrika, Kota Bandung, Senin (23/10).
Adapun untuk nama wakil saat ini masih harus dibahas. Sebab harus disepakati oleh partai koalisi yakni PKB dan Nasdem.
"Karena koalisi kan harus ngobrol. Apa PPP mengajukan kadernya, apa di-oke-i dari PKB atau direstui juga oleh Nasdem," kata Emil.
Disinggung terkait nama Uu Ruzhanul Ulum yang digadang-gadang bakal diusung oleh PPP, Emil pun tak menampik hal tersebut. Dia mempersilakan siapapun menjadi wakilnya asalkan mendapat restu dari partai koalisi
"Saya mempersilakan. Jadi kalau mau Pak Uu enggak ada masalah, mau nama lain juga ga ada masalah. Poin saya kan tadi satu, silakan kerucutkan nama tapi tolong disetujui oleh koalisi," pungkasnya.
Baca juga:
Tawar menawar mahar di Pilgub Jabar
Ridwan Kamil yakin PPP umumkan dukungan di Pilgub Jabar besok
Ketum PPP sebut dukungan ke Ridwan Kamil sudah 90 persen
Jika terpilih di Jabar, Kang Emil janji majukan kesejahteraan pesantren
PDIP akan gelar 'curah gagas' undang cagub Jabar dan para tokoh
-
Apa yang dikatakan oleh Ridwan Kamil saat maju di Pilkada Jakarta? Calon pesaing Anies, Ridwan Kamil tak kalah kuat. Ridwan Kamil mendapatkan lampu hijau dari partai koalisi Prabowo-Gibran untuk maju Pilkada Jakarta. Partai-partai yang menyatakan kesiapan mengusung Ridwan Kamil itu adalah Gerindra, PAN dan Golkar. Bahkan, Gerindra sudah terang-terangan menginginkan kadernya menjadi calon wakil gubernur untuk mendampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024."Secara alami secara manusiawi, kami ingin wakil kami ada di wakil gubernur," kata Habibburokhman kepada wartawan.
-
Bagaimana PKB ingin membentuk poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? "Kami belum ada obrolan sama sekali menyangkut soal sosok Kang Ridwan Kamil gitu, tapi yang sudah ada obrolan malah di Jabar. Kalau Kang RK maju di Jabar kami akan bikin poros di luar Kang RK kan gitu," tutur Huda.
-
Kenapa PKB ingin membentuk poros yang berbeda dari Ridwan Kamil di Pilgub Jabar? Ia mengatakan bahwa perbedaan poros sangat dibutuhkan di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun ini agar publik memiliki banyak pilihan."Pokoknya prinsipnya PKB siap siapapun yang berkompetisi karena PKB akan menyuguhkan alternatif pilihan untuk publik, sebanyak-banyaknya," ujar Huda ketika ditemui di Gedung DPR RI, Kamis (13/6)
-
Siapa saja yang menginginkan Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta? Partai KIM begitu ngotot memboyong Ridwan Kamil di Jakarta. Namun, Golkar tampaknya belum satu suara dengan Gerindra, PAN dan Demokrat soal langkah politik untuk Ridwan Kamil itu. Golkar 'si pemilik' Ridwan Kamil masih menimbang penugasan di Pilkada Jakarta atau Jawa Barat.
-
Bagaimana Golkar merespon wacana Ridwan Kamil maju di Pilkada Jakarta? Golkar merespons wacana Ridwan Kamil bersedia maju di Pilkada DKI Jakarta karena berasumsi eks Gubernur Jakarta Anies Baswedan tidak akan maju lagi sebagai calon gubernur. Saat itu, Anies merupakan capres yang berkontestasi di Pilpres 2024. Oleh karena itu, Golkar memberikan penugasan kepada Ridwan Kamil untuk maju di Jakarta dan Jawa Barat.
-
Siapa saja yang bertarung dalam Pilkada Jabar? Khusus di Jawa Barat diikuti empat pasangan calon (paslon) yang mendaftar di KPUD Jawa Barat.