Soal Baliho di Cileungsi, Sandiaga Minta Aparat Bekerja Bukan Untuk Rezim
Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Salahuddin Uno menyayangkan rencana penurunan paksa baliho ucapan selamat untuk dirinya dan Prabowo Subianto oleh aparat Satpol PP di daerah Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Senin kemarin. Akibatnya, terjadi penolakan warga dan beruntung tak terjadi kericuhan.
Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Salahuddin Uno menyayangkan rencana penurunan paksa baliho ucapan selamat untuk dirinya dan Prabowo Subianto oleh aparat Satpol PP di daerah Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada Senin kemarin. Akibatnya, terjadi penolakan warga dan beruntung tak terjadi kericuhan.
"Saya sangat menyayangkan ya bahwa penggunaan dari kekuatan yang dimiliki aparat untuk ya menurunkan sebuah aspirasi dan keinginan masyarakat. Jadi saya mengimbau kita untuk menjaga tensi dan harus sensitif dengan perasaan masyarakat," ujar Sandi ditemui di Kelurahan Kayu Manis, Jakarta Timur, Selasa (30/4).
-
Dimana Prabowo Subianto kalah dalam Pilpres 2019? Namun sayang, Ia kalah dari pasangan Jokowi-Ma'aruf Amin.
-
Siapa yang menjadi Presiden dan Wakil Presiden di Pilpres 2019? Berdasarkan rekapitulasi KPU, hasil Pilpres 2019 menunjukkan bahwa pasangan calon 01, Joko Widodo-Ma'ruf Amin, meraih 85.607.362 suara atau 55,50%, sementara pasangan calon 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, meraih 68.650.239 suara atau 44,50%.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Bagaimana tanggapan Prabowo atas Jokowi yang memenangkan Pilpres 2014 dan 2019? Prabowo memuji Jokowi sebagai orang yang dua kali mengalahkan dirinya di Pilpres 2014 dan 2019. Ia mengaku tidak masalah karena menghormati siapapun yang menerima mandat rakyat.
-
Bagaimana Prabowo-Gibran menang Pilpres 2024? Berdasarkan hasil rekapitulasi KPU, Prabowo-Gibran unggul dengan suara sah sebanyak 96.214.691 dari total suara sah nasional, atau setara dengan 58,6%. Keduanya juga dilaporkan unggul di 36 Provinsi.
-
Siapa yang menanggapi santai atas kemenangan Prabowo-Gibran di Jawa Tengah? Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka menanggapi santai atas kemenangan telak yang diraih pasangan Prabowo Subianto-Gibran di Jawa Tengah.
Sandi menegaskan, aparat seharusnya tak hanya berkerja untuk orang yang berkuasa. Menurutnya, pemasangan baliho tersebut wajar sebagai kegembiraan masyarakat di negara demokrasi.
"Aparat itu karena aparat adalah bekerja untuk sebuah kekuasaan sebuah rezim, tapi bekerja untuk rakyat. Jadi keinginan rakyat memasang baliho ya harus dihormati dan jaga perasaan rakyat karena kalau sepertinya kan di situ ingin diturunkan tempat lain banyak yang lain malah dibiarkan," tuturnya.
©2019 Merdeka.com
Mantan Wagub DKI Jakarta itu tak ingin suasana pasca pencoblosan menjadi panas dengan dengan cara-cara pelarangan kuno yang berujung tak kondusif.
"Kita perlu pendekatan zaman now. Zaman now ini ya kita biarkan masyarakat kan dilindungi UU. Mereka menyampaikan aspirasi ini," tandasnya.
Baliho raksasa bertuliskan ucapan selamat dan terima kasih kepada pasangan Capres-Cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno terpampang di depan Perumahan Limus Pratama Regency, Desa Limus Nunggal, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Senin (29/4). Namun saat baliho tersebut hendak diturunkan, sejumlah warga menolak.
Perdebatan antar warga dan petugas Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bogor hendak menurunkan baliho tersebut terjadi. Massa pendukung Prabowo-Sandiaga yang menolak, mengadang petugas. Polisi yang mendapat laporan itu kemudian menuju lokasi.
Baca juga:
Ahmad Dhani Diprediksi Lolos ke DPR, Sandi Doakan Dapat Keadilan
VIDEO: Tutorial Selfie Untuk Emak Emak dari Sandiaga Uno
Sandiaga Pastikan Tak Hadiri Ijtima Ulama III Besok
Sandi soal video TKN 'Siap Presiden' ke Jokowi: Saya Enggak Baper
Sandi Nilai Perlu Ada Kajian Komprehensif Jika Ibu Kota Ingin Dipindah
Sandiaga Beri Relawan Sepatu Usai Tinjau Penghitungan Suara di Cilandak