Soal cagub Jabar, PDIP sebut ada 3 nama dari eksternal & 2 internal
Soal cagub Jabar, PDIP sebut ada 3 nama dari eksternal & 2 internal. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menghormati keputusan NasDem mendukung Kang Emil. Namun, PDIP saat ini masih menggodok sejumlah nama untuk dicalonkan di gelaran Pilgub Jawa Barat.
Jelang Pemilihan Gubernur Jawa Barat 2018 partai-partai politik telah bersiap diri mencari pasangan yang akan diusung, salah satunya Partai NasDem. Partai NasDem secara resmi telah menyatakan bakal mendukung Wali kota Bandung Ridwan Kamil atau yang akrab disapa Kang Emil untuk menjadi nomor satu di Jawa Barat.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menghormati keputusan NasDem mendukung Kang Emil. Namun, PDIP saat ini masih menggodok sejumlah nama untuk dicalonkan di gelaran Pilgub Jawa Barat.
"Kami tidak hanya deklarasi tetapi mempersiapkan kepala daerah dengan sekolah kepala daerah. Tahapan-tahapan itu yang kami lakukan. Lebih-lebih di Jabar kami sudah punya kursi yang bisa mencalonkan sendiri," kata Hasto di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta, Jumat (17/3).
Hasto membocorkan sosok yang akan diusung PDIP. PDIP kemungkinan akan mengkombinasikan kader dengan kalangan eksternal di Pilgub Jawa Barat 2018. Sayangnya, Hasto enggan menyebut nama kader dan tokoh eksternal yang masuk radar PDIP. Dia hanya menyebut ada 3 tokoh dari eksternal dan dua dari internal partai.
"Merupakan kombinasi dari eksternal dan internal. Sehingga kami punya beberapa tokoh di Jawa Barat I dari PDIP. Prinsipnya ada beberapa nama yang akan kami dorong itu tiga berasal dari eksternal dan dua dari dalam. Ini lah yang kemudian jadi bahan evaluasi," terangnya.
Saat ditanya soal nama Kang Emil, Hasto tidak membantah jadi salah satu tokoh yang bakal dilirik PDIP. "Ya itu bisa menjadi salah satu opsi. Tetapi kita juga lihat ada opsi-opsi lain yang kami miliki. Sebagai partai kami selalu punya opsi mana yang terbaik bagi masyarakat Jawa Barat," pungkas Hasto.
-
Apa komitmen PKB terkait Pilgub Jabar? PKB sudah lama berkomitmen mengambil poros yang berlawanan dengan Ridwan Kamil. Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PKB Syaiful Huda membeberkan bahwa partainya berkomitmen untuk selalu memilih poros yang berlawanan dari Ridwan Kamil.
-
Kenapa Padi Salibu dilirik Pemprov Jabar? Padi dengan teknologi salibu saat ini tengah dilirik Pemprov Jabar sebagai upaya menjaga ketahanan pangan.
-
Siapa saja yang bertarung dalam Pilkada Jabar? Khusus di Jawa Barat diikuti empat pasangan calon (paslon) yang mendaftar di KPUD Jawa Barat.
-
Kenapa PDIP Jabar sangat menginginkan Anies diusung untuk Pilkada Jabar? Kami di Jawa Barat tentunya sangat mempunyai keinginan Pak Anies diusung di Jawa Barat. Kami menilai bahwa yang sudah mengerucut pada akhirnya bubar itu karena ada tangan-tangan dari luar yang tidak menghendaki Pak Anies diusung di Jabar,” dia melanjutkan.
-
Apa yang terjadi pada Pilkada di Jawa Timur? Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di lima wilayah di Jawa Timur dipastikan akan melawan kotak kosong.
-
Apa yang dimaksud dengan Pilkada? Pilkada adalah proses demokratis di Indonesia yang memungkinkan warga untuk memilih pemimpin lokal mereka, yaitu gubernur, bupati, dan wali kota beserta wakilnya.
Baca juga:
Jika ini yang terjadi, Ridwan Kamil siap maju Pilgub Jabar 2018
Bupati Dedi tak mau anggap Ridwan Kamil saingan di Pilgub Jabar
Deddy Mizwar soal Pilgub: Kalau ada partai dukung Alhamdulillah
Ceu Popong dukung siapapun kader Golkar dicalonkan di Pilgub Jabar
Ini alasan NasDem buru-buru deklarasi Ridwan Kamil di Pilgub Jabar
PAN jagokan Desi Ratnasari dan Primus maju Pilgub Jabar 2018
PKS jaring lima nama calon untuk Pilgub Jabar, ada Ridwan Kamil?