Soal Status Gibran dan Bobby di PDIP, Hasto: Semuanya Sudah Tutup Buku
Hasto menegaskan polemik keanggotaan anak dan menantu Presiden Jokowi sudah tutup buku.
Hasto menegaskan polemik keanggotaan anak dan menantu Presiden Jokowi sudah tutup buku.
Soal Status Gibran dan Bobby di PDIP, Hasto: Semuanya Sudah Tutup Buku
Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP Hasto Kristiyanto menanggapi surat DPC PDIP Kota Medan kepada Wali Kota Medan sekaligus kader PDIP Bobby Nasution. Dia mengatakan, polemik keanggotaan menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu sudah tutup buku.
"Itu sudah semua tutup buku. Yang penting pemenangan Pak Ganjar dan Prof Mahfud dengan penuh keyakinan," kata Hasto saat diwawancarai di Gedung High End, Jakarta, Rabu (15/11).
Hal tersebut juga berlaku terhadap Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. Yang mana, Hasto menegaskan bahwa polemik keanggotaan Gibran sudah tutup buku.
Hasto menyebut, jika DPC PDIP Solo telah mengeluarkan surat yang serupa dengan surat Bobby.
"Semua, Mas Gibran juga sama Mas Gibran sudah tutup buku. Surat sudah diberikan DPC sama isinya. Yang beda hanya tanggal dan yang tanda tangan. Tapi substansinya sama," tegasnya.
Saat dipertegas, apakah surat tersebut tanda keduanya telah dipecat dari PDIP, Hasto kembali menegaskan bahwa fokus partai berlambang kepala banteng itu untuk pemenangan Ganjar-Mahfud.
"Penegasannya seluruhnya berkonsentrasi pada pemenangan Pak Ganjar, Prof Mahfud dengan angka 3, dengan nomor 3 yang bahasanya tadi bagus trisula weda itu lurus benar dan jujur. Ini kekuatan yang paling otentik dari rakyat yang disuarakan oleh Pak Ganjar dan Prof Mahfud," imbuh Hasto.