Soal wajib setor Rp 20 M, Akom sebut wacana jangan ditanggapi
Akom mengungkapkan, keputusan yang sah nanti hanya diputuskan di rapat pleno.
Panitia Munaslub Golkar mewacanakan bagi setiap calon ketua umum Golkar untuk menyetor duit ke panitia sebesar Rp 20 miliar. Hal itu dilakukan sebagai upaya untuk mengantisipasi terjadinya politik uang atau jual beli suara.
Menanggapi hal tersebut, bakal calon ketua umum Golkar yang juga Ketua DPR Ade Komarudin (Akom) seolah tak mau ambil pusing. Menurutnya itu hanyalah wacana yang tak perlu dibesar-besarkan.
"Itu wacana, wacana nggak usah ditanggapi," kata Ade saat ditemui di kediaman B.J. Habibie di Patra Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (14/4).
Ade mengungkapkan, keputusan yang sah nanti hanya diputuskan di rapat pleno. Dia mengaku hanya berharap pada hasil rapat pleno nanti.
"Jadi saya hanya patuh kepada rapat pleno. Itu wacana lah, keputusan itu jika pleno saja. Silakan berwacana saya tidak menanggapi," tutupnya.
Sebelumnya, Ketua Organizing Committee Munaslub Golkar Zainuddin Amali mengatakan, wacana penarikan itu digagas untuk menghindari terjadinya praktik jual beli suara yang dilakukan calon ketua umum kepada pemilik suara. Jumlah setoran calon ketua umum Gokar belum diputuskan secara final besarannya.
"Itu candaan di antara kita saja. Berapa sih, ada yang ngomong begini begitu tapi yang keluar angka Rp 20 miliar. Tapi itu belum jadi keputusan juga. Hanya diskusi penyelenggara," kata Zainuddin Amali di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (13/4).
Baca juga:
Polemik setoran Rp 20 M di partai beringin
JK sebut Munas Golkar bakal lebih baik dari Muktamar PPP
Nyalon Golkar, Aziz Syamsuddin klaim didukung kader di 34 provinsi
Jika jadi ketum Golkar, Syahrul Yasin Limpo mundur jadi gubernur
Ini waktu pendaftaran caketum Golkar dan jadwal kampanye
-
Kapan Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Kenapa Partai Golkar didirikan? Partai Golkar bermula dengan berdirinya Sekber Golkar di masa-masa akhir pemerintahan Presiden Soekarno. Tepatnya tahun 1964 oleh Angkatan Darat digunakan untuk menandingi pengaruh Partai Komunis Indonesia dalam kehidupan politik.
-
Mengapa para ketua dewan Golkar menolak munaslub? Ketiga Dewan Partai Golkar menyatakan menolak wacana musyawarah nasional luar biasa (munaslub). Mereka solid mendukung Airlangga, yakni Dewan Pembina, Dewan Kehormatan, dan Dewan Pakar.
-
Apa alasan utama yang diutarakan oleh Hetifah Sjaifudian terkait penolakan Munaslub Partai Golkar? "Saya berpandangan, Munaslub hanyalah jalan akhir ketika terdapat musibah, kondisi darurat atau force major sehingga ada unsur di puncak partai yang tidak berjalan. Saya kira semua paham, Golkar hari ini masih tetap menghiasi landscape politik Indonesia," jelasnya.
-
Siapa yang mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar? Presiden terpilih periode 2024-2029 sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, mengucapkan terima kasih kepada Partai Golkar atas kerja keras memenangkan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.
-
Bagaimana seharusnya kegiatan kepemudaan Partai Golkar dilakukan? Ilham menambahkan, acara diskusi merupakan jiwa kader Golkar di semua tingkatan. Ia mengapresiasi kegiatan diskusi yang digelar oleh para pemuda Partai Golkar. Namun, Ilham mengingatkan, setiap kegiatan kepemudaan Partai Golkar seharusnya diketahui dan mendapatkan izin dari pengurus DPP Partai Golkar.