Survei LIPI sebut politisasi SARA dan identitas berpotensi hambat Pemilu 2019
Hasil survei ahli yang dilakukan Pusat Penelitian Politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) menyebutkan ada beberapa hal yang berpotensi menghambat pelaksanaan Pemilu 2019. Salah satunya adalah politisasi isu suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA) dan identitas.
Hasil survei ahli yang dilakukan Pusat Penelitian Politik Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) menyebutkan ada beberapa hal yang berpotensi menghambat pelaksanaan Pemilu 2019. Salah satunya adalah politisasi isu suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA) dan identitas.
"Ada beberapa problem yang dinilai dapat berpotensi menghambat penyelenggaraan Pemilu serentak 2019, di antaranya yakni, politisasi SARA dan identitas, konflik horizontal antar pendukung calon, gangguan keamanan, kekurangsiapan penyelenggara pemilu, dan lainnya," jelas Kepala P2P LIPI Firman Noor di Kuningan Jakarta Selatan, Selasa (7/8).
-
Kapan Pemilu 2019 diadakan? Pemilu terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah pemilu 2019. Pemilu 2019 adalah pemilu serentak yang dilakukan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten Kota, dan DPD.
-
Kapan pemilu 2019 dilaksanakan? Pemilu 2019 merupakan pemilihan umum di Indonesia yang dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019.
-
Siapa saja yang ikut dalam Pilpres 2019? Peserta Pilpres 2019 adalah Joko Widodo dan Prabowo Subianto.
-
Apa saja yang dipilih dalam Pemilu 2019? Pada tanggal 17 April 2019, Indonesia menyelenggarakan Pemilu Serentak yang merupakan pemilihan presiden, wakil presiden, anggota DPR, DPD, dan DPRD secara bersamaan.
-
Apa yang menjadi fokus utama Pemilu 2019? Pemilu 2019 ini menjadi salah satu pemilu tersukses dalam sejarah Indonesia.Pemilu ini memiliki tingkat partisipasi pemilih yang sangat tinggi. Joko Widodo dan Ma'ruf Amin berhasil memenangkan pemilu.
-
Apa yang diraih Partai Gerindra di Pemilu 2019? Pada Pemilu 2019, perolehan suara Partai Gerindra kembali naik, walau tidak signifikan. Partai Gerindra meraih 12,57 persen suara dengan jumlah pemilih 17.594.839 dan berhasil meraih 78 kursi DPR RI.
Hasil survei LIPI ini diharapkan dapat memetakan isu dan masalah strategis di bidang politik, ekonomi, sosial budaya dan hankam. Selain itu, survei ini juga dapat menjadi bahan pertimbangan dalam penyusunan kebijakan untuk mendorong konsolidasi demokrasi di Indonesia.
Dari hasil survei, ada 46 persen responden yang menilai kebebasan masyarakat dari diskriminasi di Indonesia masih buruk. Namun, 56 persen responden menilai partisipasi masyarakat dalam penyusunan kebijakan masih buruk atau sangat buruk.
"Kondisi kebebasan sipil di Indonesia khususnya dilihat dari aspek kebebasan berpendapat, kebebasan berkumpul, dan kebebasan berkeyakinan atau beribadah telah dinilai baik oleh ahli," ucap Firman.
Dalam konteks penyelenggaraan pemilu, mayoritas responden memberikan nilai positif untuk Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu). Kendati begitu, para responden menganggap beberapa masalah berpotensi muncul selama pemilu 2019.
"Beberapa masalah yang berpotensi muncul pada Pemilu 2019 antara lain, politik uang, sengketa hasil pemilu, ketidaknetralan birokrasi, tidak menggunakan hak suara, intimidasi dalam pemilu, dan penggunaan kekerasan dalam Pemilu," kata Firman.
Survei ini dilakukan oleh Pusat Penelitian Politik (P2P) LIPI pada April-Juli 2018. Survei ini melibatkan 145 ahli politik, ekonomi, sosial budaya dan hankam.
Survei P2P LIPI ini menggunakan teknik non-probability sampling dengan teknik purposive sampling. Penelitian tidak bertujuan menggeneralisasi pandangan.
Reporter: Lizsa Egeham
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Sambut Pemilu 2019, Menkominfo ajak media beri informasi berkualitas
PPP: Minta menteri sudah dikasih, habis itu enggak jadi dukung Jokowi
PPP usulkan pemberdayaan lembaga pendidikan keagamaan di Nawacita II
9 Sekjen pamer kaos 'Jokowi' berlambang partai koalisi
9 Sekjen koalisi Jokowi siapkan 200 juru bicara hadapi Pilpres 2019
Rapat 9 sekjen partai koalisi Jokowi bahas penajaman visi misi capres-cawapres