Survei SMRC: 51 persen pemilih Demokrat kabur, PAN 50 persen
Survei SMRC: 51 persen pemilih Demokrat kabur, PAN 50 persen. Sementara itu, kata Djayadi, PDIP dan PKS menjadi partai yang pemilihnya paling sedikit berpindah dukungan ke partai lain. Pemilih PDIP yang berpindah dukungan hanya sekitar 23 persen, dan PKS dengan 20 persen.
Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) melakukan survei mengenai dinamika swing voters atau pemilih yang berpindah pilihan partai dari Pemilu 2014. Direktur Utama SMRC Djayadi Hanan mengatakan, ada 6 partai yang paling banyak ditinggal pemilihnya di Pemilu 2014 lalu.
6 Partai tersebut adalah Partai Demokrat, PAN, PPP, Partai Hanura, Partai Golkar dan Partai Gerindra.
-
Apa yang dilakukan Aira Yudhoyono bersama kakeknya, Susilo Bambang Yudhoyono? Mereka menikmati waktu bersama dengan penuh keasyikan, saling memperhatikan berbagai hal di sekitar mereka!
-
Apa yang diresmikan oleh Prabowo Subianto di Sukabumi? Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto meresmikan lima titik sumber air di Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (30/12/2023).
-
Kapan Surya Paloh bertemu dengan Prabowo dan menegaskan dukungan NasDem terhadap pemerintahannya? Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh bertemu dengan presiden terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto, di Kertanegara, Jakarta, Kamis (25/4). Dalam pertemuan itu, Surya Paloh menegaskan dukungan terhadap pemerintahan Prabowo dengan Gibran Rakabuming Raka nanti
-
Apa yang diusung Prabowo Subianto dalam acara tersebut? Ketua Umum Pilar 08, Kanisius Karyadi, mengatakan bahwa kegiatan yang diikuti oleh 70 ribu lebih peserta ini merupakan bentuk dukungan terhadap Prabowo Subianto dalam menjaga dan merawat Persatuan Indonesia, sejalan dengan Sila ke-3 Pancasila.
-
Siapa yang diusung oleh partai-partai pendukung Prabowo-Gibran? Dua nama yang santer bakal meramaikan Pilkada Jakarta adalah dua mantan Gubernur Ibu Kota dan Jawa Barat yakni Anies Baswedan dan Ridwan Kamil. Anies sebagai calon inkumben tampaknya bakal diusung oleh partai-partai pendukungnya di Pilpres 2024. Begitu juga dengan Ridwan Kamil yang didukung barisan partai pendukung Prabowo-Gibran.
-
Kapan Prabowo Subianto menghadiri Upacara HUT Polri? Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto hadir dalam upacara HUT Polri ke-78, Senin kemarin.
"Swing voters paling banyak dialami Demokrat 51 persen. Diikuti oleh PAN 50 persen, PPP dan Hanura masing-masing 47 persen, Gerindra 45 persen dan Golkar 38 persen," kata di Kantor SMRC, Jalan Cisadane Nomor 8, Menteng, Jakarta, Selasa (2/1).
Sementara itu, kata Djayadi, PDIP dan PKS menjadi partai yang pemilihnya paling sedikit berpindah dukungan ke partai lain. Pemilih PDIP yang berpindah dukungan hanya sekitar 23 persen, dan PKS dengan 20 persen.
Meski ditinggal 23 persen pemilih, PDIP mampu mendatangkan pemilih baru dalam jumlah lebih besar dibandingkan pendukungnya yang pergi. Hal ini membuat suara PDIP naik secara signifikan jika dibandingkan Pemilu 2014. Elektabilitas PDIP mencapai 27,6 persen.
"Bedanya, pemilih PKS pergi sekitar 20 persen, dan belum mendatangkan pemilih baru secara berarti," ujarnya.
Djayadi menambahkan, alasan pemilih memilih PDIP atau calon legislatif yang diusung dikarenakan sejumlah faktor. Alasan pertama, karena PDIP menjadi partai utama pendukung Presiden Jokowi sebesar 20 persen, pelanjut perjuangan Soekarno 14,4 persen, merasa lebih memperjuangkan aspirasi rakyat 13,9 persen.
Kemudian, alasan PDIP dipilih karena banyak membantu rakyat secara langsung sebesar 11,7 persen, kepemimpinan Megawati Soekarnoputri 6,8 persen, bersih dari korupsi 5,8 persen.
Alasan berikutnya, seperti kader mampu memimpin bangsa 5,3 persen, mampu mengatasi masalah bangsa 4,6 persen, kompak dan minim konflik 4,0 persen serta melakukan tugas sosialisasi kepada rakyat 3,9 persen. Responden yang tidak tidak tahu atau tidak menjawab sebesar 9,5 persen.
Diketahui, survei SMRC ini dilakukan pada 7-13 Desember 2017 dengan melibatkan 1.220 responden. Metode survei yang dipakai adalah multistage random sampling dengan margin of errornya 3,1 persen.
Baca juga:
Pilgub Jateng, Golkar matangkan rencana koalisi dengan Demokrat-PPP
Duet Dedi-Demiz terhalang Banteng
Datangi kantor PKB, Demokrat ajak bergabung usung Deddy Mizwar
Demokrat segera keluarkan SK dukung Deddy Mizwar-Dedi Mulyadi di Jabar
Demokrat senang TDL tak naik 2018, tapi ingatkan keuangan Pertamina & PLN
PKS tinggalkan Demiz karena buat kontrak politik dengan Demokrat di Pilpres 2019
PDIP belum bersikap, Demokrat yakin Deddy Mizwar tak lagi ditelikung