Surya Paloh Bicara Siasat Buat Undang-Undang: Tidak Mungkin Bisa Atasai Masalah
Menurutnya, permasalahan kebangsaan tak akan selesai bila hanya dengan membuat tambahan undang-undang.
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh bicara pentingnya kebersamaan untuk meyelesaikan permasalahan kehidupan bangsa. Menurutnya, permasalahan kebangsaan tak akan selesai bila hanya dengan membuat tambahan undang-undang.
Paloh menyebut, obat yang dibutuhkan untuk menyembuhkan permasalahan bangsa dengan keteladanan dan konsistensi atas ucapan serta perbuatan. Barulah, dia menyinggung perihal menyelesaikan masalah dengan mencoba untuk menyiasati undang-undang.
"Tidak mungkin kita mengatasi permasalahan ini hanya membuat tambahan undang-undang, undang-undangnya nggak ada, kita buat lagi undang-undang dan kita buat lagi undang-undang, nggak ada," ujar Paloh saat menyampaikan pengarahan kepada seluruh kader di Kongres III NasDem di JCC Senayan, Jakarta, Minggu (25/8).
"Akhirnya justru kita terjebak untuk melihat betapa kita mulai mencoba mensiasatin undang-undang," ujarnya.
Menurut Paloh, tak ada satu kelompok yang bisa menyelesaikan masalah bangsa Indonesia tanpa bekerja sama. Dia menekankan spirit kerja sama untuk menyelesaikan permasalahan kehidupan bangsa.
"Tidak ada satu partai pun, satu kelompok pun, satu golongan pun yang mampu sendiri untuk menyelesaikan permasalahan kehidupan kebangsaan kita, nggak ada itu," kata Paloh.
"Kita hanya mampu menyelesaikan seluruh permasalahan kehidupan kebangsaan kita ketika kita bersama-sama, maka diperlukan spirit kebersamaan, spirit membangun kekitaan kita sebagai anak bangsa ini," pungkasnya.
- Disebabkan Karena Faktor Genetik atau Lingkungan, Ketahui Penyebab Terjadinya Buta Warna pada Seseorang
- Ivan Gunawan Bongkar Hubungan dengan Ayu Ting Ting, Pernah Diajak Nikah dan Kesal Ogah Syuting Bareng Lagi
- Kronologi Satu Keluarga di Bogor Dianiaya 4 Orang Jelang Subuh, Satu Tewas Bersimbah Darah di Dalam Mobil
- Pestapora Pertamina Fastron 2024 Bakal Hadirkan Pengalaman Tiga Hari yang Tak Terlupakan
- Diduga Disadap Israel dan Dipasangi Peledak, Ahli Ungkap Bagaimana Pager Meledak Secara Bersamaan di Lebanon
Berita Terpopuler
-
Jokowi Tak Mau Buru-Buru Teken Kepres Pemindahan IKN, Ternyata Ini Alasannya
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Bahlil Minta Jokowi Naikkan Gaji PNS Kementerian ESDM, Ini Alasannya
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Presiden Jokowi Heran Urus Izin PLTP Memakan Waktu 6 Bulan: Saya Sendiri Tidak Kuat Menunggu Selama Itu
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Jokowi soal Belum Terbitkan Keppres Pemindahan Ibu Kota ke IKN: Ini Bukan Pindah Rumah
merdeka.com 18 Sep 2024 -
Jokowi: Lamanya Waktu Perizinan Memulai Konstruksi Energi Panas Bumi, Jadi Problem Investor
merdeka.com 18 Sep 2024