Tepis Ucapan Prabowo, Ma'ruf Amin Sebut Indonesia Dihormati di PBB
Calon wakil presiden Ma'ruf Amin, membantah pernyataan Prabowo di debat keempat Pilpres 30 Maret 2019 kemarin. Prabowo menyebut Indonesia tidak terlalu dihormati oleh negara lain.
Calon wakil presiden Ma'ruf Amin, membantah pernyataan Prabowo di debat keempat Pilpres 30 Maret 2019 kemarin. Prabowo menyebut Indonesia tidak terlalu dihormati oleh negara lain.
Ma'ruf mencontohkan bagaimana Indonesia setelah tiga tahun menyuarakan, akhirnya Juni 2018, dipercaya menjadi anggota tidak tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) pada periode 2019-2020, dengan mendapat dukungan 144 suara.
-
Kenapa Prabowo Subianto begitu rileks menghadapi debat capres? "Beliau sangat rileks, sangat santai menghadapi debat ini, karena kan memang materinya beliau pasti sangat mengetahui dan menguasai ya," Habiburokhman menandasi.
-
Kapan Wapres Ma'ruf Amin dijadwalkan mencoblos? Ma’ruf dan keluarga dijadwalkan menggunakan hak pilihnya pukul 09.00 Wib.
-
Siapa saja yang terlibat dalam persiapan debat capres-cawapres di Timnas Pemenangan AMIN? Usamah mengatakan, orang-orangnya yang menjabat jabatan deputi di Timnas Pemenangan AMIN. "Kita enggak bisa share tapi yang pasti untuk beberapa yang ada di deputi," katanya.
-
Apa yang diprotes oleh Cak Imin terkait debat capres? Cawapres nomor urut 01, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) memprotes soal dua panelis debat capres yang berasal dari Universitas Pertahanan.
-
Siapa saja yang ikut berdebat di debat capres ketiga? Debat akan menghadirkan seluruh kandidat calon presiden, yaitu Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.
-
Apa yang dibahas Presiden Jokowi dan Presiden Marcos? Jokowi mengatakan dirinya akan membahas upaya meredakan ketegangan di Laut China Selatan. "Ya salah satunya (membahas Laut China Selatan)," jelas Jokowi sebelum bertolak ke Filipina melalui Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta, Selasa (9/1/2024).
"Saya kira tidak betul itu. Sekarang kan Indonesia menjadi anggota tak tetap di Dewan Keamanan PBB. Kalau enggak dihormati, kan enggak dipilih," ucap Ma'ruf setibanya di Bandara Juanda, Sidoarjo, Jatim untuk berkampanye ke Madura, Senin (1/4/2019).
Bukan hanya itu saja, Mustasyar Pengurus Besar Nadhatul Ulama (PBNU) ini melihat bagaimana peran diplomasi Indonesia dalam mendukung perdamaian di Afghanistan.
Dimana salah satunya, menurutnya dengan adanya pertemuan Trilateral Ulama di Bogor yang mempertemukan ulama-ulama dari Afghanistan, Pakistan dan Indonesia, sebagai awal lahirnya pertemuan ulama tingkat dunia di Jeddah, yang menghasilkan sebuah deklarasi dukungan bagi Afghanistan. Saat itu, Ma'ruf yang notabenenya sebagai Ketua Majelis Ulama Indonesia, yang turun langsung atas permintaan Presiden.
"Ulama Afghanistan pro pemerintah, anti pemerintah, dan Pakistan, kemudian ulama Indonesia. Nah, itu kita bisa mencairkan, mereka sangat menghormati Indonesia," ungkap Ma'ruf.
Dia juga menyebut bagaimana pemerintah berperan aktif dalam konflik Rohingya. Sehingga, dirinya menepis tuduhan Prabowo bahwa Indonesia tak dihormati.
"Jadi saya kira tidak benar itu, tidak menghormati itu seperti apa?, Di Rohingya kita berperan, Menlu kita aktif sekali," kata Ma'ruf mempertanyakan ucapan Prabowo.
Diketahui, soal diplomasi mengemuka dalam debat kemarin, khususnya dalam segmen keempat dan kelima. Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto menyinggung peran diplomasi Indonesia, khususnya sebagai mediator sejumlah konflik di luar negeri, khususnya Rohingya.
"Saya menegaskan di sini, kita menjadi mediator itu baik-baik saja, kita menjadi nice guy, untuk mendamaikan, itu tidak menjadi masalah. Saya mengakui itu prestasi pemerintahan Bapak," kata Prabowo dalam debat di Hotel Shangri-La, Sabtu 30 Maret 2019.
"Tapi saya mengakui, ada hal yang tidak Anda ketahui, kita tidak terlalu dihormati di luar. Ya, karena mereka tahu Indonesia utang banyak, kekuatan lemah. Kita tidak dihormati di ASEAN atau oleh wartawan asing di Jakarta," kata Prabowo.
Reporter: Putu Merta Surya Putera
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Dewan Pakar Prabowo-Sandi Beberkan Sistem Pertahanan Indonesia Lemah
Politikus PDIP Sindir Prabowo: Diplomasi 'Hard Power' Sudah Ketinggalan Zaman
Politikus PDIP: Prabowo Salah Data Soal Kekuatan TNI
Jokowi Dinilai Lebih Paham Soal TNI Ketimbang Prabowo
Debat Capres Jokowi vs Prabowo Jadi Sorotan Media Asing
Politikus Golkar Lihat Jokowi Semakin Kuasai Masalah Negara saat Debat Capres