TOP NEWS: Cawe-Cawe Jokowi di Pemilu | Kapolri Tegas Bakal Tindak Denny Indrayana
Presiden Jokowi mengakui melakukan cawe-cawe jelang Pemilu 2024. Sikap itu dilakukan untuk kepentingan bangsa dan negara.
Presiden Jokowi mengakui melakukan cawe-cawe jelang Pemilu 2024. Sikap itu dilakukan untuk kepentingan bangsa dan negara.
Pernyataan Jokowi disampaikan saat bertemu para pemimpin redaksi media massa dan para influencer di Istana Negara, Jakarta, Senin kemarin.
-
Apa harapan Jokowi untuk Pemilu 2024? Jokowi ingin Pemilu Serentak 2024 ini berlangsung jujur, adil, langsung, umum, dan rahasia (jurdil dan luber) sehingga membawa kegembiraan bagi masyarakat.
-
Kenapa Jokowi ingin Pemilu 2024 jadi Pesta Rakyat? Ya ini adalah pesta demokrasi kita berharap ini betul-betul jadi pesta rakyat, dan juga berlangsung dengan jurdil, luber dan diiktui oleh seluruh rakyat Indonesia dengan kegembiraaan karena ini adalah pesta rakyat. Pesta demokrasi," jelasnya.
-
Mengapa Pemilu 2024 penting? Pemilu memegang peranan penting dalam sistem demokrasi sebagai alat untuk mengekspresikan kehendak rakyat, memilih pemimpin yang dianggap mampu mewakili dan melayani kepentingan rakyat, menciptakan tanggung jawab pemimpin terhadap rakyat, serta memperkuat sistem demokrasi.
-
Apa usulan PKS untuk Presiden Jokowi terkait capres 2024? Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi atau Habib Aboe mengusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang bakal capres Ganjar Pranowo, Anies Baswedan dan Prabowo Subianto untuk makan siang di Istana Kepresidenan.
-
Kapan Pemilu Presiden 2024 dilaksanakan? Pemilihan ini akan dilaksanakan pada Rabu 14 Februari 2024, bersamaan dengan pemilihan umum anggota DPR RI, DPD RI, dan DPRD di seluruh Indonesia.
-
Bagaimana Pemilu 2024 diatur? Pelaksanaan Pemilu ini diatur dalam Peraturan KPU (PKPU) Nomor 3 Tahun 2022 Tentang Tahapan dan Jadwal Pemilu 2024. Regulasi ini diteken KPU RI Hasyim Asyari di Jakarta, 9 Juni 2022.
Berita selanjutnya, mantan Wakil Menteri Hukum dan HAM Denny Indrayana mengaku mendapat informasi soal putusan Mahkamah Konstitusi atau MK.
Dari informasi itu, Denny menyebut MK akan mengubah sistem pemilu legistalitif, menjadi sistem proporsional tertutup atau coblos partai
Kapolri Listyo Sigit menegaskan akan menindak bila ditemukan adanya upaya membocorkan rahasia negara.
Baca juga:
Massa Protes Kebocoran Putusan MK Terkait Sistem Pemilu Tertutup
PDIP: Endingnya Delapan Fraksi DPR Enggak Bisa Tolak Pemilu Coblos Partai
VIDEO: Kapolri Respon Tegas Mahfud Soal Denny Indrayana
Jubir Prabowo Dukung Jokowi Cawe-Cawe di Pemilu 2024
NasDem Minta Jokowi Adil: Kalau Cawe-Cawe Ingat Semua Calon Dong
NasDem Minta Jokowi juga Cawe-Cawe Tolak Sistem Coblos Partai: Jaga Stabilitas Negara
Anies Tegaskan Koalisi Perubahan Solid Meski Jokowi Cawe-Cawe di Pemilu 2024