Waketum PPP Sekaligus Pimpinan MPR Arsul Sani Jadi Hakim Konstitusi, Siapa Penggatinya?
Arsul sudah sejak lama berkomunikasi dengan Plt Ketua Umum Muhamad Mardiono.
Akan ada surat keputusan pengangkatan Arsul sebagai hakim konstitusi.
Waketum PPP Sekaligus Pimpinan MPR Arsul Sani Jadi Hakim Konstitusi, Siapa Penggatinya?
Wakil Ketua Umum PPP Arsul Sani terpilih menjadi hakim konstitusi usulan DPR. Sebagai hakim konstitusi, Arsul harus meninggalkan jabatan sebagai anggota DPR, wakil ketua MPR, serta berhenti dari keanggotaan partai politik
- Setuju dengan PDIP, Cawapres Muhaimin Sebut Batalnya Anies Jadi Pembicara di UGM Sebagai Tekanan
- MKMK Bakal Periksa 9 Hakim Konstitusi Secara Tertutup Usut Dugaan Pelanggaran Etik
- PDIP Tepis Isu PPP Hengkang dari Koalisi: Komunikasi dengan Sandiaga Bagus
- Waketum PPP Arsul Sani Terpilih Sebagai Hakim Konstitusi Usul DPR
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) belum menyiapkan penggantinya. Apalagi Arsul masih sangat baru terpilih menjadi hakim konstitusi.
"Orang baru terpilih. Enggak, belum," ujar Wakil Ketua Umum PPP Amir Uskara di DPR, Selasa (26/9).
merdeka.com
PPP juga belum membahas siapa yang akan menggantikan Arsul sebagai wakil ketua umum. Pastinya, nanti akan ada surat keputusan untuk pemberhentian Arsul sebagai anggota dewan. Bersamaan dengan itu, akan ada surat keputusan pengangkatan Arsul sebagai hakim konstitusi.
"Mungkin bersamaan. Kalau bersamaan kan berarti masih panjang," ujar Amir.
Menurut ketua fraksi PPP DPR RI ini, Arsul sudah sejak lama berkomunikasi dengan Plt Ketua Umum Muhamad Mardiono. PPP pun memberikan kebebasan bagi Arsul yang ingin menjadi hakim di Mahkamah Konstitusi.
merdeka.com
"Kalau punya keinginan lain ya enggak masalah, kita juga support setiap ada keinginan dari teman-teman," jelas Amir.
merdeka.com