ASI mampu halau sakit telinga dan sinus pada anak-anak
Inilah alasan kenapa ASI mampu hindarkan buah hati dari infeksi telinga
Sudah lama diketahui bahwa ASI atau Air Susu Ibu menyimpan sejuta manfaat kesehatan bagi buah hati. ASI mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh anak dengan alami sehingga mereka tidak mudah sakit. Bahkan ASI sendiri mampu menghindarkan wanita dari kanker payudara.
Nyatanya manfaat ASI tidak hanya berhenti di situ saja. Sebab sebuah penelitian yang dilakukan di Amerika Serikat menemukan bahwa ASI bisa mencegah infeksi telinga pada bayi hingga mereka berusia dewasa. Dr Ruowei Li, seorang ahli epidemiologi dari Centers for Disease Control and Prevention (CDC) di Atlanta mengemukakan bahwa sekitar 66% anak non-ASI mengalami infeksi saluran pernapasan dan infeksi telinga secara bersamaan. Sementara hanya 25% saja anak ASI yang mendapatkan infeksi telinga dan sinus.
Li mengungkapkan bahwa ASI begitu luar biasa berperan dalam membantu zat antibodi di dalam bayi yang bisa membantu mereka dalam mencegah berbagai macam serangan penyakit ringan dan infeksi karena virus serta bakteri.
"Atas dasar begitu banyaknya manfaat ASI bagi buah hati, kami sangat merekomendasikan bagi para ibu untuk memberikan ASI eksklusif hingga bayi berusia 6 bulan. Sebab masa tersebut adalah masa pertumbuhan bayi yang paling penting."
Baca juga:
Jalan kaki 30 menit sehari, kunci hindarkan penyakit kronis
Segarkan tubuh dengan 6 jenis minuman sehat ini
8 Cara membersihkan ponsel agar bebas kuman
5 Cara usir migrain dengan cepat
-
Bagaimana cara agar mata anak tetap sehat? Paparan sinar matahari, terutama cahaya alami, diyakini dapat membantu menjaga kesehatan mata dan mengurangi risiko masalah penglihatan.
-
Bagaimana cara ibu hamil anak kembar menjaga kesehatan? Dokter KSM Kebidanan dan Penyakit Kandungan RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo, Dr. Med. Damar Prasmusinto, SpOG, Subsp.K.Fm, memberikan beberapa kiat penting untuk ibu yang mengandung anak kembar agar tetap sehat selama masa kehamilan.
-
Mengapa menjaga kesehatan rambut penting untuk anak? Bagi anak-anak, rambut yang sehat sangat penting untuk meningkatkan kepercayaan diri dan kenyamanan dalam beraktivitas sehari-hari.
-
Bagaimana cara menjaga kesehatan rambut anak selain dengan makanan? Kebiasaan ini mungkin terbilang sederhana namun dapat merusak rambut anak. Berikut adalah beberapa kebiasaan yang perlu dihindari: 1. Sering KeramasKeramas memang penting untuk menjaga kebersihan rambut, namun jika terlalu sering, kebiasaan ini justru bisa merusak rambut serta menyebabkan kulit kepala gatal dan kering. Terlalu sering keramas juga bisa menghilangkan pelembap alami rambut. 2. Jarang KeramasSebaliknya, jarang keramas juga dapat merusak rambut. Jika tidak keramas secara teratur, kulit kepala dapat menjadi berminyak, yang dapat menyebabkan ketombe dan membuat rambut lebih lengket. 3. Mengeringkan Rambut dengan Pengering RambutMengeringkan rambut dengan pengering rambut atau mencatok rambut bisa memicu kebotakan dini. Penggunaan alat-alat ini dapat membuat rambut semakin rontok dan rapuh. Sebaiknya, keringkan rambut dengan bantuan kipas atau angin alami. 4. Menyisir Rambut Saat BasahMenyisir atau menata rambut saat basah bisa merusak rambut. Pada saat basah, rambut cenderung meregang, dan jika disisir, kutikula rambut dapat rusak. Oleh karena itu, sebaiknya sisir rambut setelah rambut kering. 5. Tidur dengan Rambut BasahTidur dengan rambut yang masih basah dapat menyebabkan rambut rapuh dan mudah kering. Rambut basah terlalu lama dapat menyebabkan hygral fatigue, yaitu rambut kehilangan lapisan terluar akibat batang rambut terlalu lembap. Efeknya, rambut pun rapuh dan mudah kering. 6. Tidur dengan HairsprayMembiarkan hairspray semalaman juga merusak rambut. Hairspray dapat mengeringkan batang rambut dan menggumpal di kulit kepala, menyebabkan gatal, ketombe, hingga rambut rontok. Sebaiknya, membersihkan hairspray segera setelah penataan rambut. 7. Mengikat Rambut Saat TidurMengikat rambut saat tidur juga dapat merusak rambut. Mengikat rambut terlalu ketat dapat menyebabkan rambut patah atau rontok, serta membuat kulit kepala gatal.
-
Bagaimana cara agar badan bayi padat dan sehat? Untuk membantu bayi mendapatkan tubuh yang padat dan sehat, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan oleh orang tua atau pengasuh: Berikan Asupan Nutrisi yang Cukup dan Seimbang: Pastikan bayi mendapatkan asupan nutrisi yang cukup sesuai dengan usianya.
-
Bagaimana cara membuat anak terbiasa dengan makanan sehat? Dengan berbagai variasi rasa dan tekstur di piring serta melibatkan anak-anak dalam proses perencanaan dan persiapan makanan, Anda bisa menumbuhkan rasa antusiasme terhadap makanan sehat sejak usia dini.