Bayi menangis di tengah malam? Jangan langsung digendong!
Studi terbaru mengatakan bahwa orang tua tidak boleh terburu-buru menggendong bayi ketika mereka menangis di malam hari.
Studi terbaru mengatakan bahwa orang tua tidak boleh terburu-buru menggendong bayi ketika mereka menangis di malam hari.
Para peneliti meminta lebih dari 1.200 orang tua untuk memaparkan kebiasaan tidur anak mereka dan menemukan bahwa pada usia enam bulan bayi memiliki dua kebiasaan tidur yang berbeda.
Sementara kelompok bayi pertama dapat tidur sepanjang malam, kemudian sisanya setidaknya sekali terbangun di tengah malam. Oleh karenanya, para ahli menyarankan agar Anda tidak bergegas mengangkat bayi Anda ketika menangis di malam hari. Biarkan mereka sejenak menenangkan dirinya sendiri.
Hasil studi juga menunjukkan bahwa bayi laki-laki paling sering terbangun di tengah malam, seperti dilansir Daily Mail (3/1). Studi, yang diterbitkan dalam jurnal Developmental Psychology, ini mengatakan bahwa bayi bergerak melalui siklus tidur setiap satu setengah sampai dua jam, di mana mereka sebentar terbangun sebelum akhirnya terkantuk-kantuk lagi.
Para peneliti juga mengatakan bahwa hasil penelitian ini mendukung gagasan bahwa bayi harus ditidurkan pada waktu yang teratur dan sebaiknya dibiarkan untuk terlelap kembali dengan sendirinya.