Begini Saran Dokter untuk Pasien Penyakit Tidak Menular di Masa Pandemi
Dokter Eka Ginanjar dari Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) mengatakan bahwa di masa pandemi, orang yang sehat harus menjaga agar orang dengan penyakit tidak menular di sekitarnya tidak terkena COVID-19.
Pasien penyakit tidak menular harus tetap melakukan kontrol terhadap kondisi kesehatannya. Hal ini terutama semakin penting di masa Pandemi COVID-19 saat ini.
Dokter Eka Ginanjar dari Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) mengatakan bahwa di masa pandemi, orang yang sehat harus menjaga agar orang dengan penyakit tidak menular di sekitarnya tidak terkena COVID-19.
-
Apa saja manfaat tahu untuk kesehatan tubuh? Beragam manfaat tahu bagi kesehatan yang ternyata cukup banyak. Bisa turunkan risiko diabetes hingga lindungi ginjal.
-
Kenapa kesehatan lidah penting? Seiring dengan fungsinya yang kompleks, kesehatan lidah dapat mencerminkan kondisi keseluruhan dari kesehatan seseorang. Perubahan warna, tekstur, atau adanya gejala seperti luka, bintik, atau pembengkakan pada lidah bisa menjadi tanda awal masalah kesehatan yang lebih serius.
-
Apa saja yang perlu diperhatikan untuk cara hidup sehat awet muda? Cara hidup sehat awet muda perlu memperhatikan beberapa kebiasaan baik. Memiliki tubuh yang sehat dan awet muda tentu menjadi keinginan setiap orang. Di mana tubuh terasa fit dan bugar sehingga berbagai aktivitas keseharian dapat dilakukan dengan baik. Selain itu, tubuh yang awet muda juga menunjang penampilan yang lebih segar dan menawan. Dengan begitu, penting bagi Anda untuk mulai mengubah kebiasaan agar bisa mendapatkan tubuh yang sehat dan awet muda. Bahkan, ini perlu dilakukan selagi Anda masih muda, sehingga ketika waktu sudah memasuki usia menuju tua, badan tetap sehat dan tanda-tanda penuaan lebih terkontrol.
-
Siapa yang bisa menerapkan tips kesehatan dari orang kaya? Beberapa kebiasaan dan praktik kesehatan yang mereka lakukan dapat diadopsi oleh siapa saja untuk meningkatkan kualitas hidup.
-
Apa saja tips sehat untuk menjaga kualitas hidup lansia? Pemenuhan Nutrisi yang SeimbangAsupan gizi yang tepat merupakan kunci utama untuk menjaga kesehatan lansia. Menurut dr. Inge, makanan yang dikonsumsi lansia harus mencukupi kebutuhan kalori dan nutrisi yang diperlukan agar mereka memiliki berat badan ideal dan tetap sehat."Makanan itu harus mencukupi kebutuhan kalori dan bergizi, sehingga lansia mendapatkan berat badan yang ideal dan sehat," ujar dr. Inge dilansir dari Antara.Lansia memerlukan asupan zat gizi dasar seperti karbohidrat kompleks yang bisa didapatkan dari nasi, kentang, dan umbi-umbian. Selain itu, protein dan lemak yang berasal dari telur, ikan, serta daging juga penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Tak lupa, vitamin dan mineral dari sayuran dan buah-buahan harus dikonsumsi untuk memastikan tubuh mendapatkan nutrisi yang lengkap.
-
Bagaimana petugas kesehatan dapat meningkatkan keselamatan pasien? Petugas kesehatan dapat meningkatkan keselamatan pasien dengan menerapkan beberapa praktik aman dalam memberikan pelayanan.
"Yang paling penting, orang dengan penyakit tidak menular ini, diabetes, darah tinggi, yang sudah kena, stroke, penyakit jantung, jangan lupa ini penyakit degeneratif. Penyakit yang harus dikontrol," kata Eka dalam siaran bincang-bincang dari Graha BNPB, Jakarta beberapa waktu lalu.
"Jadi (karena pandemi) takut ke rumah sakit, jangan (karena) takut jadi tidak berobat," kata Sekretaris Jenderal PAPDI itu.
Ia mengatakan, waspada terhadap COVID-19 bukan berarti pasien PTM mengabaikan kondisi kesehatan yang sudah lebih dulu dimilikinya.
Taat Minum Obat
Senada dengan Eka, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengatakan bahwa pasien PTM tetap harus memantau dan menjaga kondisi kesehatannya meski di masa pandemi.
Umumnya, pemantauan pasien PTM paling tidak dilakukan sebulan sekali. Namun di masa pandemi, Kemenkes mengatakan ada fleksibilitas bagi mereka.
"Untuk penyandang PTM mendapat fleksiblitas bahwa obat diberikan untuk dua bulan, yang biasanya satu bulan, sehingga mengurangi mobilisasi mereka keluar," kata Direktur Pencegahan dan Penyakit Tidak Menular Kemenkes Cut Putri Arianie dalam kesempatan yang sama.
Selain itu, Cut Putri juga meminta agar orang dengan PTM harus taat dalam minum obat.
"Yang penting minum obat secara teratur. Karena dalam survei kami menunjukkan orang PTM itu 50 persen tidak patuh dalam minum obat," tandasnya.
Reporter: Giovani Dio Prasasti
Sumber: Liputan6.com