Cegah Mycoplasma Pneumonia pada Anak dengan Vaksinasi dan Jaga Jarak
Mycoplasma Pneumonia bisa dicegah dengan vaksinasi dan jaga jarak.
Meningkatnya Risiko Mycoplasme Pneumonia pada anak beberapa waktu belakangan bisa dicegah dengan dua langkah yaitu vaksinasi dan jaga jarak.
Cegah Mycoplasma Pneumonia pada Anak dengan Vaksinasi dan Jaga Jarak
Mycoplasma pneumonia menjadi perhatian penting dalam kesehatan anak-anak. Dokter spesialis pulmonologi dan respirasi paru RS Permata Cibubur, dr. Januar Habibi, B.Med.Sc, Sp.P, menekankan pentingnya vaksinasi rutin dan menjaga jarak sebagai langkah utama dalam mencegah infeksi pada anak.
-
Apa itu Pneumonia pada anak? Pneumonia adalah infeksi pada paru-paru yang menyebabkan peradangan pada kantung udara di satu atau kedua paru-paru.
-
Apa itu pneumonia? Pneumonia adalah infeksi atau radang yang terjadi pada jaringan paru-paru. Penyakit ini bisa disebabkan oleh berbagai agen infeksi seperti bakteri, virus, atau bahkan parasit.
-
Bagaimana cara mengatasi pneumonia pada anak? Cara mengatasi pneumonia pada anak merupakan komponen penting dari strategi untuk mengurangi angka kematian anak. Imunisasi terhadap Hib, pneumokokus, campak dan batuk rejan (pertusis) merupakan cara paling efektif untuk mencegah pneumonia. Nutrisi yang cukup merupakan kunci untuk meningkatkan pertahanan alami anak, dimulai dengan pemberian ASI eksklusif pada 6 bulan pertama kehidupannya. Selain efektif dalam mencegah pneumonia, hal ini juga membantu mengurangi lamanya penyakit jika seorang anak jatuh sakit.
-
Bagaimana bayi dan anak-anak bisa terkena pneumonia? Balita dan anak-anak bisa terkena pneumonia melalui beberapa cara. Seperti tidak sengaja menghirup tetesan liur atau droplet berisi kuman, yang dikeluarkan ke udara saat orang yang terinfeksi batuk atau bersin. Kedua, menyentuh barang yang terkontaminasi atau air liur atau lendir pengidapnya, kemudian tangan bayi atau anak yang kotor memegang mata, hidung, atau mulut mereka sendiri.
-
Bagaimana cara mencegah anak terkena pneumonia? Berikut adalah beberapa cara mencegah pneumonia pada anak: Memberikan ASI eksklusif dan makanan pendamping ASI (MPASI) yang bergizi. ASI eksklusif dapat meningkatkan kekebalan tubuh anak dan melindunginya dari infeksi bakteri, virus, atau jamur yang dapat menyebabkan pneumonia. MPASI yang bergizi juga dapat memenuhi kebutuhan nutrisi anak dan mencegah malnutrisi yang dapat melemahkan sistem imun.
-
Apa penyebab pneumonia pada bayi? Penyebab pneumonia pada bayi perlu diwaspadai para orang tua. Pneumonia adalah infeksi paru-paru yang biasanya disebabkan oleh virus atau bakteri. Kuman ini membuat kantung udara di paru-paru terisi cairan.
"Vaksinasi, menjaga jarak dengan orang yang sakit, tidak berpergian ketika sakit, datang ke dokter, dan mendapatkan perawatan jika dibutuhkan," terang Januar dilansir dari Antara.
Mycoplasma pneumonia adalah infeksi yang menular melalui droplet di udara saat batuk atau bersin, menyerang tidak hanya anak-anak usia sekolah tetapi juga orang dewasa. Protokol kesehatan seperti penggunaan masker yang sesuai dan menjaga ventilasi udara yang baik sangat dianjurkan untuk mencegah penyakit ini.
"Pastikan ventilasi udara baik, cuci tangan rutin, dan konsumsi makanan bergizi," tambah Januar, menggarisbawahi pentingnya langkah-langkah pencegahan sederhana namun efektif.
Gejala mycoplasma pneumonia hampir serupa dengan COVID-19, termasuk batuk, demam, dan sesak napas. Menurut Januar, gejala ini juga dapat terlihat pada hasil rontgen dada yang abnormal.
Penting untuk diingat bahwa vaksinasi COVID-19 tidak secara langsung terkait dengan pencegahan mycoplasma pneumonia. IDAI menyatakan bahwa pneumonia yang disebabkan oleh bakteri mycoplasma biasanya lebih ringan dan dapat diobati dengan antibiotika.
Kementerian Kesehatan tengah menginvestigasi enam kasus mycoplasma pneumonia di Jakarta, khususnya pada pasien dengan rentang usia 3 sampai 13 tahun. Tindakan ini merupakan langkah serius untuk memutus penularan penyakit ini di masyarakat.
Perlunya kesadaran akan pencegahan dan langkah-langkah sederhana seperti vaksinasi rutin dan menjaga jarak menjadi kunci dalam melindungi anak-anak dari infeksi mycoplasma pneumonia yang serius. Semua langkah pencegahan ini tidak hanya bermanfaat dalam menghadapi mycoplasma pneumonia, tetapi juga dalam menjaga kesehatan umum anak.
Sebelumnya peningkatan kasus mycoplasma pneumonia terutama pada anak ditakutkan akan membawa gelombang baru pandemi. Walau begitu, sejumlah langkah pencegahan yang telah kita terapkan dalam beberapa waktu lalu ini bisa jadi cara untuk mencegahnya.