Faktor penyakit kardiovaskular yang harus diketahui
Sibuknya aktivitas sehari-hari sering dijadikan alasan orang-orang untuk menghindari olahraga.
Kardiovaskular disebut juga dengan sistem peredaran darah yang berfungsi memindahkan zat ke dan dari sel. Sistem kardiovaskular juga berperan dalam menstabilkan suhu dan pH tubuh manusia.
Sementara itu, jika kardiovaskular terganggu, seseorang biasanya berisiko terserang penyakit jantung. Salah satu faktor pemicu penyakit kardiovaskular misalnya adalah gaya hidup yang tidak sehat. Selain itu, ada juga faktor lain yang perlu Anda ketahui seperti yang dilansir dari Health Me Up berikut ini.
Usia
Pria berusia 45 tahun dan wanita 55 tahun paling berisiko terserang penyakit kardiovaskular. Sebab melalui sebuah penelitian, terbukti bahwa 83 persen orang yang meninggal akibat serangan jantung koroner berusia 65 tahun ke atas.
Khususnya bagi wanita, mereka lebih berisiko meninggal akibat serangan jantung setelah beberapa minggu dibanding dengan pria tua.
Masalah pria
Jika dibandingkan dengan wanita, pria lebih berisiko terkena serangan jantung dini daripada wanita. Kenapa demikian?
Penelitian pun mengungkap bahwa hormon seks yang bernama estrogen mempengaruhi peningkatan kolesterol jahat dan menurunkan kolesterol baik pada pria. Maka dari itu, mereka lebih berisiko besar terserang penyakit kardiovaskular.
Perokok
Tahukah Anda, rokok ternyata meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular sebanyak empat kali lipat! Sebab kandungan kimia dalam rokok merusak fungsi jantung dan pembuluh darah tubuh.
Padahal, faktor penyakit kardiovaskular ini tergolong bisa dicegah daripada dua penyebab yang sebelumnya telah disebutkan. Jadi, jangan ragu untuk menghentikan kebiasaan merokok mulai sekarang.
Kolesterol
Jika kolesterol dalam darah meningkat, maka risiko penyakit kardiovaskular pun ikut meningkat. Sebab kolesterol memicu penggumpalan pembuluh darah dan menghambat suplainya ke jantung.
Maka dari itu, perhatikan jenis makanan yang Anda konsumsi. Sebab makanan adalah salah satu faktor pemicu meningkatnya kolesterol jahat dalam tubuh.
Tekanan darah tinggi
Darah tinggi membuat jantung bekerja lebih keras, sehingga mengakibatkan penebalan dan kekakuan. Pada akhirnya, penderita hipertensi pun berisiko terserang stroke, penyakit jantung, gagal ginjal, dan gagal jantung.
Stres adalah salah satu penyebab tekanan darah tinggi. Selain itu, makanan dan gaya hidup yang tidak sehat juga ikut mempengaruhi tekanan darah seseorang.
Gen
Seperti masalah usia dan risiko tinggi yang dialami pria, faktor penyakit kardiovaskular yang tidak bisa dihindari adalah gen. Jadi jika Anda memiliki orang tua atau saudara dekat yang mengidap penyakit jantung, Anda pun berisiko terserang penyakit serupa.
Obesitas
Penderita obesitas, terutama jika lemak menumpuk di bagian pinggang, juga berisiko tinggi terkena penyakit kardiovaskular. Meskipun mereka tidak memiliki faktor pemicu lain yang disebutkan.
Diabetes
Diabetes adalah faktor pemicu penyakit kardiovaskular yang sangat serius. Sebab kebanyakan pasien penyakit jantung rupanya juga mengidap diabetes tipe 2. Setidaknya, tiga perempat penderita diabetes meninggal karena komplikasi penyakit kardiovaskular.
Gaya hidup
Sibuknya aktivitas sehari-hari sering dijadikan alasan orang-orang untuk menghindari olahraga. Padahal malas olahraga adalah faktor penyakit kardiovaskular.
Jadi, sebisa mungkin sempatkan diri Anda untuk aktif berolahraga 30 menit setiap hari. Entah itu berlari, naik turun tangga, atau berkebun, setidaknya Anda berusaha menurunkan risiko penyakit kardiovaskular.