Hari ini, Amerika resmi larang penjualan soda jumbo
Usulan walikota New York tentang pelarangan minuman soda jumbo disahkan hari ini. Simak beritanya di sini!
Dewan Kesehatan Inggris telah menetapkan bahwa soda ukuran jumbo dilarang beredar.
Meskipun dikecam publik, usul Michael Bloomberg, walikota New York, tetap disahkan oleh Dewan Kesehatan hari ini. Pada bulan Mei lalu, Bloomberg sempat mengajukan usulan tentang pelarangan soda jumbo.
Ia berpendapat bahwa soda menjadi faktor utama yang menyebabkan obesitas di Amerika. Selain itu, minuman soda biasa dijual di restoran, toko, bioskop, kantin sekolah, dan tempat olahraga.
"McDonald akan mulai mem-posting jumlah kalori pada setiap menu pekan depan. Mereka telah melakukan hal yang benar," kata Bloomberg dalam sebuah wawancara, sebagaimana dilansir NYDailynews, (12/9).
Upaya memerangi obesitas menjadi fokus Bloomberg saat ini. Sayangnya, aksi Bloomberg menuai banyak kritik dari masyarakat New York dan kelompok oposisi.
"Kartu itu telah disusun dari awal untuk melawan kita," tukas Eliot Hoff, juru bicara dari kelompok oposisi.
Beberapa negara maju sedang berusaha untuk memberantas masalah obesitas. Bukannya tak beralasan, obesitas bisa memicu berbagai penyakit lain, seperti jantung, stroke, dan bahkan kanker.