Ini Hal yang Patut Diketahui Ibu Hamil saat Bepergian Menggunakan Pesawat
Secara umum, seorang ibu hamil boleh bepergian menggunakan pesawat secara bebas hingga minggu ke-36 kehamilan. Walau begitu, lebih aman untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum bepergian.
Ketika tengah hamil, bepergian jauh terutama menggunakan pesawat terbang merupakan sebuah hal yang harus diperhatikan. Pada usia kehamilan tertentu, butuh izin khusus bagi ibu hamil untuk dapat bepergian menggunakan pesawat.
Secara umum, seorang ibu hamil boleh bepergian menggunakan pesawat secara bebas hingga minggu ke-36 kehamilan. Walau begitu, lebih aman untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum bepergian.
-
Apa saja tips meningkatkan peluang hamil anak kembar? Dilansir dari berbagai sumber, berikut selengkapnya mengenai tips meningkatkan peluang hamil anak kembar yang menarik untuk disimak.
-
Siapa yang memberikan tips mudik untuk ibu hamil? "Sebaiknya melakukan pemeriksaan terhadap janinnya, dilihat kondisi perkembangan janin apakah ada kelainan atau enggak, dari plasenta ibu, sering kontraksi atau tidak, karena pada perjalanan yang tidak dianjurkan ibu yang pendarahan," katanya beberapa waktu lalu dilansir dari Antara.
-
Kapan tips ini dibagikan? Ingin tahu caranya? Simak penjelasan lengkapnya yang disajikan pada Jumat (7/6/2024) berikut ini.
-
Bagaimana cara mengurangi risiko kehamilan kembar? Untuk mengurangi risiko-risiko tersebut, Dr. Damar menyarankan agar ibu hamil kembar memperbanyak asupan makanan sehat yang kaya akan protein hewani, karbohidrat, dan mineral.
-
Apa ciri-ciri keputihan yang menandakan kehamilan? Ciri keputihan tanda hamil sama seperti keputihan di siklus menstruasi, yaitu cairan bening, encer, atau putih susu, serta berbau ringan.
-
Bagaimana cara terbaik untuk memberikan ucapan selamat atas kehamilan yang penuh doa dan kebaikan? Ungkapkan betapa bahagianya Anda mendengar kabar kehamilan mereka dan sematkan pula doa di dalamnya.
Dilansir dari Self, pada kasus tertentu, mungkin saja seorang ibu hamil tidak diperbolehkan untuk menggunakan pesawat. Hal ini bakal dialami ketika mungkin timbul komplikasi yang dapat diperparah ketika ibu hamil bepergian menggunakan pesawat.
Durasi lamanya seorang ibu bepergian juga harus menjadi perhatian. Dengan alasan yang serupa, hal ini bisa jadi alasan bagi maskapai penerbangan dan dokter kandungan melarang ibu hamil untuk bepergian ketika usia kehamilan di atas 36 minggu.
Jika memang kamu mendapat izin dari dokter kandungan untuk bepergian menggunakan pesawat, waktu yang tepat adalah pada trimester kedua kehamilan. Pada waktu-waktu ini, risiko masalah kehamilan berada pada titik paling rendah.
Hal yang Harus Diperhatikan
Ada beberapa hal yang harus menjadi perhatian bagimu saat bepergian menggunakan pesawat ketika tengah hamil ini.
- Periksa kebijakan maskapai terhadap ibu hamil yang tengah bepergian ini. Pada beberapa maskapai, mungkin diterapkan peraturan yang berbeda.
- Pasang sabuk keselamatan di posisi bawah perut
- Perhatikan sirkulasi di dalam tubuh. Jika perjalanan berlangsung lama, berjalan-jalanlah di lorong pesawat. Jika kamu hanya duduk, lakukan beberapa peregangan pada kaki. Selain itu jangan menggunakan pakaian yang ketat.
- Minum banyak-banyak. Kelembapan udara yang rendah di dalam kabin pesawat bisa menyebabkan terjadinya dehidrasi.
- Hindari makanan dan minuman yang bisa menyebabkan gas seperti brokoli maupun soda. Gas yang terperangkap di tubuh bakal semakin banyak ketika berada di ketinggian yang dapat menyebabkan ketidaknyamanan.
- Persiapkan rencana darurat jika terjadi hal yang tidak diharapkan ketika perjalanan.
Sejumlah hal tersebut patut menjadi perhatian kamu ketika bepergian di saat hamil. Walau cukup aman, sebaiknya kurangi jumlah penerbangan yang kamu lakukan ketika hamil terutama jika tidak mendesak.
(mdk/RWP)