Jangan lakukan hubungan seks di usia kehamilan ini
Anda disarankan untuk tidak berhubungan seks di usia kehamilan ini
Setiap minggu, merdeka.com membuka layanan tanya jawab seputar masalah kesehatan. Dalam proyek ini, kami bekerja sama dengan tim dokter dari meetdoctor.com yang akan memberi jawaban atas pertanyaan yang disampaikan oleh pembaca. Berikut adalah salah satu pertanyaan yang sudah sampai di redaksi merdeka.com.
Pertanyaan
Saya ingin tanya seputar seks yang aman saat hamil dok. Di usia kehamilan berapakah pasutri boleh melakukan hubungan seks? Dan apakah benar saat melakukan itu wanita tidak boleh sampai orgasme karena ditakutkan bisa memicu keguguran?
Jawaban
Jika kondisi kehamilan Anda sehat, tidak masalah bila melakukan hubungan seksual saat hamil pada usia kehamilan berapapun. Asalkan tidak ada keluhan yang mengikuti hubungan seksual Anda dan pasangan seperti flek pendarahan, cairan ketuban merembes, rahim kontraksi terus menerus, dan riwayat keguguran berulang maka hubungan seksual dalam kehamilan diperbolehkan. Jika kondisi kehamilan Anda sehat, sebenarnya tidak masalah untuk melakukan hubungan seksual (dengan ejakulasi di dalam) saat hamil pada usia kehamilan berapapun. Namun pastikan tidak ada keluhan yang mengikuti hubungan seksual Anda dan pasangan seperti flek pendarahan, cairan ketuban merembes, rahim kontraksi terus menerus, dan riwayat keguguran berulang maka hubungan seksual dalam kehamilan diperbolehkan.
Posisi yang dianjurkan adalah posisi wanita di atas terutama pada kehamilan di trimester ketiga. Pada usia kehamilan cukup bulan (37-42 minggu) dimana kepala janin sudah memasuki rongga panggul, tidak dianjurkan untuk melakukan hubungan seksual karena dikhawatirkan dapat menyebabkan pendarahan atau persalinan dini.
Dijawab oleh dr. Rahajeng
Minggu depan merdeka.com mengusung tema seputar Tips Diet. Punya pertanyaan? Yuk kirim pertanyaan Anda ke support@merdeka.com. Jangan lupa sertakan alamat akun media sosial Anda juga yah.