Studi terbaru: Mengunyah permen karet membuat Anda bodoh?
Berita Indonesia cepat, aktual, serius, unik, dan baru: Sebuah penelitian terbaru menyebutkan bahwa mengunyah permen karet mengganggu memori jangka pendek manusia
Jika Anda berpikir mengunyah permen karet membantu Anda berkonsentrasi, mungkin sudah saatnya Anda berpikir ulang. Penelitian terbaru mengungkapkan bahwa mengunyah permen karet dapat mengacaukan memori jangka pendek Anda, seperti yang dilansir di Gizmodo.
Studi terbaru ini dilakukan di Universitas Cardiff di Inggris. Peserta dibagi dalam dua kelompok. Satu kelompok mengunyah permen karet dan yang lainnya tidak. Mereka kemudian ditantang dengan tes memori jangka pendek. Mereka berusaha untuk mengingat daftar kata-kata dan nomor dalam urutan tertentu saat melihat atau mendengarnya. Para peserta juga harus mengidentifikasi barang yang hilang dari sebuah daftar yang telah mereka baca.
Para peneliti menemukan bahwa mengunyah permen karet bisa merusak kemampuan kita untuk mengingat item dalam urutan yang benar dan juga membuat kita tidak dapat menghafal barang yang hilang dari daftar. Padahal dulu para peneliti telah menyarankan untuk mengunyah permen karet untuk meningkatkan aliran darah ke otak sehingga dapat meningkatkan fungsi kognitif. Namun, tampaknya para peneliti dari Cardiff memiliki teori yang berbeda.
Jika Anda mencoba untuk menghafal nomor telepon sambil menekan jari Anda, Anda akan merasa jauh lebih sulit dibandingkan saat Anda tidak menekannya. Para peneliti dari Cardiff menemukan masalah yang sama pada kegiatan mengunyah permen karet. Bahkan, mereka bahkan melakukan percobaan beberapa percobaan lain dan menemukan bahwa mengunyah mengganggu memori jangka pendek. Penelitian terbaru ini diterbitkan di The Quarterly Journal of Experimental Psychology.
Kita sering menemukan pro-kontra dalam ilmu pengetahuan. Itu hal yang biasa. Mengunyah permen karet juga memiliki manfaat bagi kesehatan mulut Anda. Namun, jangan terlalu sering mengunyah permen karet ya. Sesuatu yang berlebihan juga tidak baik bagi kesehatan tubuh Anda.(mdk/des)