Ternyata tidak semua stres itu buruk
Berbagai gejala stres sebenarnya adalah tanda bahwa tubuh sedang bersiap-siap menghadapi sesuatu.
Ketika akan melakukan presentasi atau baru saja didiagnosis penyakit tertentu, biasanya ada rasa tidak nyaman di perut dan membuat Anda stres. Beberapa gejala lainnya adalah tangan berkeringat, gemetaran, dan jantung berdegup kencang. Namun ternyata semua hal itu termasuk wajar dan normal.
Menurut penelitian yang dilakukan para ahli dari University of Rochester, berbagai gejala stres tersebut sebenarnya adalah tanda bahwa tubuh sedang bersiap-siap untuk menghadapi sesuatu.
-
Siapa yang menjelaskan hubungan antara depresi dan kecemasan? "Depresi sering kali disertai dengan kecemasan dan sebaliknya," terang Gill.
-
Bagaimana mengatasi depresi terselubung? Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal menunjukkan tanda-tanda depresi terselubung, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional. Depresi terselubung bisa diobati dengan terapi, obat-obatan, atau perubahan gaya hidup. Dengan bantuan yang tepat, Anda atau orang yang Anda kenal bisa pulih dan menikmati hidup yang lebih bahagia.
-
Bagaimana depresi situasional terjadi? Depresi situasional adalah contoh depresi yang tidak menentu. Biasanya, kondisi ini ditandai dengan munculnya gejala murung, perubahan pola tidur dan makan, ketika ada kejadian yang memberi tekanan mental yang cukup tinggi. Gejala depresi situasional muncul akibat respons otak terhadap stres.
-
Apa yang dimaksud dengan depresi klinis? Depresi klinis (gangguan depresi mayor) adalah jenis depresi yang menyebabkan kemurungan, rasa tertekan, dan hilangnya minat pada aktivitas yang biasa dinikmati.
-
Kenapa kesepian jadi penyebab utama depresi? Kesepian adalah salah satu faktor risiko terbesar untuk depresi pada orang dewasa.
-
Apa saja tanda dari depresi terselubung? Berikut sejumlah tanda depresi terselubung yang penting untuk segera dikenali: Perubahan Kepribadian Orang dengan depresi terselubung mungkin menjadi lebih pendiam, pasif, atau tidak peduli pada hal-hal yang penting bagi mereka. Mereka juga bisa menjadi lebih mudah tersinggung atau marah. Perubahan Pola Makan dan Tidur Depresi terselubung bisa memengaruhi pola makan dan tidur seseorang. Mereka bisa kehilangan nafsu makan atau justru makan berlebihan. Gangguan tidur seperti insomnia atau hipersomnia juga sering terjadi. Perubahan Interaksi Sosial dan Produktivitas Kehilangan Minat pada Hobi dan Kegiatan Orang dengan depresi terselubung sering kali kehilangan minat pada hobi atau kegiatan yang mereka nikmati. Mereka bisa berhenti melakukan aktivitas yang biasanya membuat mereka bahagia. Bercanda tentang Hal-hal Negatif Mereka mungkin sering bercanda tentang topik yang berkaitan dengan depresi, seperti kematian atau bunuh diri. Ini bisa menjadi cara mereka untuk mengungkapkan perasaan mereka atau mencari perhatian.
"Yang jadi masalah biasanya kita berpikir kalau semua jenis stres itu buruk. Tetapi sebenarnya di antara gejala stres itu sebenarnya cuma bentuk peringatan tentang hal yang akan terjadi," terang kepala penulis penelitian, Jeremy Jamieson, seperti yang dikutip dari Third Age.
Jemieson pun menambahkan bahwa gejala stres seperti yang sudah disebutkan di atas bisa diatasi. Misalnya menenangkan diri dan mengubah pola pikir mengenai kondisi yang dialami sebenarnya bukan bentuk dari stres.
Hasil penelitian pun telah dilaporkan dalam jurnalClinical Psychological Science.
Baca juga:
Langkah mudah dapatkan perut rata
10 Cara ampuh menghadapi anak rewel soal makanan
Kena tekanan darah tinggi? Ubah 5 gaya hidup ini!
6 Tips makan sehat untuk remaja
Tiru 9 kebiasaan sehat ala Prancis ini!