Diledek Fans Liverpool 'Besok Dipecat', Pep Guardiola Balas Pamer 6 Kali Juara Liga Inggris
Josep Guardiola memiliki metode unik untuk merespons ejekan dari suporter Liverpool setelah Manchester City mengalami kekalahan di Anfield.
Josep Guardiola memiliki cara unik untuk merespons ejekan yang dilontarkan oleh suporter Liverpool setelah Manchester City mengalami kekalahan di Anfield pada Minggu (1/12/2024). Pep memilih untuk menunjukkan enam trofi Premier League yang telah diraihnya sebagai bentuk pembalasan. Dalam pertandingan tersebut, City datang ke markas Liverpool dengan catatan buruk, yakni tidak pernah menang dalam enam pertandingan terakhir.
Mereka pun menghadapi kesulitan yang luar biasa akibat serangan beruntun dari tim tuan rumah. Akhirnya, pasukan Pep Guardiola harus menerima kenyataan pahit dengan kalah dua gol tanpa balas. Liverpool berhasil mengalahkan City dengan dua gol yang dicetak oleh Cody Gakpo dan satu eksekusi penalti dari Mohamed Salah. Kini, City tercatat tidak pernah menang dalam tujuh laga berturut-turut, di mana enam di antaranya berakhir dengan kekalahan. Dalam situasi ini, City harus rela turun ke peringkat lima dalam klasemen Liga Inggris.
- 5 Alasan Liverpool Bakal Kalahkan Man City
- Pep Guardiola Tetap Santai Meski Manchester City 5 Kali Kalah Berturut-turut
- Man City Kalah 4 Kali Berturut-turut, Ini Pelatih yang Cocok Gantikan Pep Guardiola
- Pep Guardiola Bicara soal Badai Cedera Manchester City Jelang Vs Brighton di Liga Inggris, Begini Updatenya
Pep balas ejekan fans Liverpool
Menjelang akhir pertandingan, para pendukung Liverpool di tribun mulai menyanyikan chant yang berisi ejekan kepada Guardiola dengan lirik, "Anda akan dipecat pada pagi besok."
Yang menarik, Guardiola memberikan tanggapan yang tajam terhadap ejekan tersebut. Pelatih asal Spanyol itu menunjukkan enam jarinya sebagai simbol bahwa ia telah membawa Manchester City meraih enam gelar Premier League.
Guardiola memang dikenal sebagai pelatih sukses yang berhasil mengantarkan Man City menjadi juara Liga Inggris sebanyak enam kali. Gelar-gelar tersebut diraih pada musim 2017–18, 2018–19, 2020–21, 2021–22, 2022–23, dan 2023–24. Dengan pencapaian tersebut, Guardiola telah membuktikan kemampuannya dalam membawa timnya berprestasi di kompetisi domestik.
Pep Guardiola menunjukkan reaksi yang menarik
Setelah pertandingan usai, Guardiola memberikan tanggapannya mengenai ejekan yang diterima dari para pendukung Liverpool. Menurut Pep, ejekan tersebut adalah hal yang wajar mengingat timnya berhasil meraih kemenangan.
"Mungkin mereka benar! Saya tidak menyangka itu di Anfield. Mungkin mereka seharusnya menyanyikannya di masa lalu. Saya tidak menyangka itu dari orang-orang Liverpool, tapi tidak apa-apa!" ungkap Guardiola kepada Sky Sports.
Guardiola juga menyampaikan kebanggaannya terhadap pencapaian enam gelar Premier League yang telah diraihnya. "Saya sangat bangga dengan enam gelar Premier League saya! Saya tidak menyangka Anfield akan mengatakan saya akan dipecat besok pagi, tetapi tidak apa-apa, begitulah adanya. Saat Anda menang, Anda tertawa," tambahnya. Pernyataan ini menunjukkan sikap optimis dan percaya diri Guardiola meskipun mendapatkan kritik dari suporter lawan.
Hasil pada Pekan 13
Sabtu, 30 November 2024
Pada pukul 03:00 WIB, pertandingan antara Brighton dan Southampton berakhir dengan skor imbang 1-1. Gol untuk Brighton dicetak oleh Mitoma pada menit ke-29, sedangkan Downes menyamakan kedudukan untuk Southampton pada menit ke-59.
Selanjutnya, pada pukul 22:00 WIB, Brentford berhasil mengalahkan Leicester City dengan skor 4-1. Wissa membuka keunggulan pada menit ke-25, diikuti oleh Schade yang mencetak hat-trick dengan gol-gol pada menit ke-29, 45+8, dan 59. Sementara itu, Buonanotte mencetak gol tunggal untuk Leicester pada menit ke-21.
Di pertandingan lain yang juga berlangsung pada pukul 22:00 WIB, Crystal Palace dan Newcastle bermain imbang 1-1. Munoz mencetak gol penyama kedudukan untuk Palace pada menit ke-90+4 setelah sebelumnya Guehi mencetak gol bunuh diri pada menit ke-53.
Nottingham Forest berhasil meraih kemenangan tipis 1-0 atas Ipswich Town berkat gol penalti yang dicetak oleh Wood pada menit ke-49. Di laga yang sama, Wolverhampton kalah 2-4 dari Bournemouth. Strand Larsen mencetak dua gol untuk Wolverhampton pada menit ke-5 dan 69, sedangkan Kluivert mencetak hat-trick untuk Bournemouth dengan gol pada menit ke-3, 18, dan 74, ditambah satu gol dari Kerkez pada menit ke-8.
Minggu, 1 Desember 2024
Pada pukul 00:30 WIB, West Ham mengalami kekalahan telak 2-5 dari Arsenal. Gol untuk West Ham dicetak oleh Wan-Bissaka pada menit ke-38 dan Emerson pada menit ke-40, sementara Arsenal mencetak gol melalui Gabriel pada menit ke-10, Trossard pada menit ke-27, Odegaard dengan penalti pada menit ke-34, Havertz pada menit ke-36, dan Saka pada menit ke-45+5.
Pada pukul 20:30 WIB, Chelsea menang 3-0 atas Aston Villa dengan gol-gol dari Jackson pada menit ke-7, Fernandez pada menit ke-36, dan Palmer pada menit ke-83. Dalam pertandingan yang sama, Manchester United mencatatkan kemenangan besar 4-0 melawan Everton. Rashford mencetak dua gol pada menit ke-34 dan 46, ditambah gol dari Zirkzee pada menit ke-41 dan 64.
Di pertandingan lain, Tottenham dan Fulham bermain imbang 1-1. Johnson mencetak gol untuk Tottenham pada menit ke-54, tetapi Cairney menyamakan kedudukan untuk Fulham pada menit ke-67. Terakhir, Liverpool meraih kemenangan 2-0 atas Manchester City dengan gol dari Gakpo pada menit ke-12 dan Salah melalui penalti pada menit ke-78.