Erick Thohir Minta PSSI dan Satgas Antimafia Bola Bersinergi Basmi Match Fixing
Erick Thohir Minta PSSI dan Satgas Antimafia Bola Bersinergi Basmi Match Fixing
Jakarta Ketua Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Erick Thohir, ikut angkat bicara mengenai pemberantasan pengaturan skor di sepak bola Indonesia. Menurutnya, PSSI dan Satgas Antimafia Bola sebaiknya bersinergi untuk menuntaskan kasus ini hingga ke akar-akarnya.
Satgas Antimafia Bola telah menetapkan 11 tersangka terkait dugaan suap kompetisi sepak bola Indonesia. Hingga saat ini, Kepolisian terus mengembangkan kasus tersebut.
-
Apa yang disoroti oleh Erick Thohir usai pertandingan? Seusai pertandingan, Erick menyoroti perayaan berlebihan yang dilakukan oleh Timnas U-16 Australia.“Kenapa mereka selebrasi berlebihan? Karena U-23 mereka kalah sama kita,” kata Erick dikutip dari ANTARA pada Selasa (2/7).
-
Apa yang dirayakan oleh Erick Thohir? Erick Thohir baru saja merayakan ulang tahun istrinya Elizabeth Tjandra.
-
Apa yang dilakukan Erick Thohir di Stadion GBK? Ketua Umum PSSI, Erick Thohir melakukan pengecekan kondisi Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada hari ini, 7 September, dalam rangka mempersiapkan laga penting melawan tim nasional Australia.
-
Apa yang dilakukan Erick Thohir menjelang pertandingan melawan Australia? Untuk mempersiapkan laga yang sangat penting ini, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, melakukan pemeriksaan terhadap kondisi Stadion Gelora Bung Karno (GBK) pada tanggal 7 September 2024.
-
Apa yang diungkapkan Erick Thohir terkait performa Timnas Indonesia? "Kami lebih banyak bertahan. Serangan balik kami belum optimal. Mungkin perlu lebih banyak latihan ke depannya," ungkap Erick Thohir kepada para wartawan.
-
Apa yang menjadi perhatian Erick Thohir terkait Pertamina? Erick menyebut BUMN yang terdampak pada bahan baku impor dan BUMN dengan porsi utang luar negeri (dalam dolar AS) yang besar seperti Pertamina, PLN, BUMN Farmasi, MIND ID, agar melakukan pembelian dollar dengan tepatguna, bijaksana dan sesuai prioritas dalam memenuhi kebutuhannya.
Teranyar, Satgas Antimafia Bola menggeledah dua kantor PSSI di Jakarta Pusat dan Jakarta Selatan, Rabu (30/1/2019). Sehari berselang, giliran kantor PT. Liga Indonesia atau Komisi Disiplin yang disegel pihak aparat.
"PSSI ada aturannya. Penting sekali duduk bersama antara PSSI dan Kepolisian. Jika diperlukan juga Kemenpora. Jadi hukum tidak saling tindih karena sepak bola memiliki hukum sendiri di dunia internasional," kata Erick Thohir kepada wartawan.
Erick tidak ingin banyaknya intervensi hukum membuat FIFA kembali mengambil langkah tegas untuk sepak bola Indonesia, mengingat sempat membekukan kompetisi Tanah Air pada 2015.
"Saya harap harus segera konsolidasi. Jangan sampai FIFA memberikan sanksi lagi. Jika itu terjadi, mohon maaf, semua akan sulit. Mereka harus cari jalan keluar sama-sama. Sukses semua pasti karena gotong royong," tutur Erick Thohir.
Sumber: Bola.com
Saksikan juga video menarik di bawah ini:
Â
(mdk/liputan6)